Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
MENGGANDENG Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga membuka Sentra Hak Kekayaan Intelektual (HKI). Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan proses pengurusan dan perolehan hak atas produk ilmu pengetahuan dari perguruan tinggi agama Islam negeri yang ada di Yogyakarta ini.
Rektor UIN Sunan Kalijaga Prof. Noorhaidi Hasan, Rabu sore menjelaskan UIN Sunan Kalijaga bertekad untuk lebih kompetitif dalam menghasilkan produk-produk ilmu pengetahuan, hak cipta, paten dan sebagainya.
"Kami ingin lebih kompetitif dalam menghasilkan produk-produk ilmu pengetahuan, hak cipta, hak paten, dan lainnya," kata Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Noorhaidi usai peluncuran Sentra HKI di kampusnya Yogyakarta, Rabu (2/7).
Menurut dia banyak produk ilmu pengetahuan yang dihasilkan para dosen dan mahasiswa kampus tersebut, namun karena tidak ada yang mengurus secara khusus, maka tidak terdaftar secara memadai.
Ia berharap dengan berdirinya Sentra HKI di kampus ini nantinya semua produk, inovasi paten, kekayaan intelektual dan sebagainya yang dihasilkan oleh sivitas akademika dapat didaftarkan dan diakui sebagai produk ilmu pengetahuan yang dihasilkan oleh UIN Sunan Kalijaga.
"Adanya Sentra HKI ini kami ingin semua produk, inovasi paten, kekayaan intelektual hak cipta yang diciptakan sivitas akademika ini bisa didaftarkan dan diakui sebagai produk ilmu pengetahuan kami," katanya.
Dia mengatakan, keberadaan DJKI Kemenkum sebagai lembaga yang memberikan pengakuan terhadap hak cipta dan paten tersebut, maka UIN ingin ada prosedur yang memungkinkan kampus untuk mengakselerasi proses pendaftaran hak cipta dan kekayaan intelektual.
"Jadi, akan kami upayakan produk-produk kami itu bisa didaftarkan dengan cara yang cepat, karena terus terang kita tertinggal di situ. Oleh karena itu, melalui Sentra HKI ini mudah-mudahan dalam satu hingga dua tahun ke depan posisi kita sudah memadai di dalam dunia perpatenan dan HKI secara umum," katanya.
Pada kesempatan itu Direktur Jenderal (Dirjen) KI Kemenkum Razilu mengatakan, dari kekayaan intelektual secara keseluruhan, hanya paten yang permohonan dari luar negeri lebih banyak dibandingkan dengan yang berasal dari dalam negeri.
"Kalau yang lainnya sebagian besar berasal dari Indonesia, ada yang 80 persen sekian, kalau paten secara rata-rata dalam satu dekade sekitar 34 persen berasal dari Indonesia, sisanya dari luar," katanya. (H-2)
UIN Sunan Kalijaga membuka 44 program studi di delapan fakultas, mencakup ilmu keislaman, sosial humaniora, teknologi, hingga ekonomi.
MENTERI Agama Prof Nasaruddin Umar dikabarkan sedang menyusun kurikulum cinta. Besar harapan peserta didik lebih memahami pluralitas beragama di Indonesia.
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga juga menerima mahasiswa baru dari kalangan non Muslim. Mereka, katanya dapat mendaftar melalui Jalur Mandiri Portofolio keberagaman.
Mahasiswa juga perlu dibekali kemampuan berpikir kritis dan adaptif untuk menghadapi disrupsi yang terus terjadi di industri ini.
Jay Akhmad, menyebut bahwa pada hakikatnya peringatan Haul Gus Dur mengartikan sosok Gus Dur yang selalu hadir di tengah masyarakat.
Pentingnya kolaborasi antara Baznas dan dunia akademik untuk memperluas pemahaman masyarakat terhadap zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya.
AI harus dilihat sebagai peluang besar untuk menciptakan solusi kreatif dalam berbagai bidang, terutama pendidikan.
Rudy Salim mengangkat tema “Driven by Design, Powered by Technology”, membahas perpaduan antara desain, inovasi, dan teknologi.
SEORANG mahasiswa asal Medan, Muhammad Iqbal, 19, ditemukan meninggal dunia setelah hilang terseret ombak saat berenang di Pantai Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar.
Rektor UII mengingatkan kalangan mahasiswa agar selalu menjaga integritas akademik. Dunia pendidikan, ujarnya, merupakan bisnis kejujuran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved