Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
MANDI wajib adalah mandi yang dilakukan oleh seorang Muslim untuk mensucikan diri dari hadas besar, yaitu keadaan yang membuat seseorang tidak sah melakukan ibadah tertentu seperti salat sebelum mandi. Dalam Islam, mandi wajib disebut juga ghusl.
Mandi wajib merupakan ibadah fisik untuk mensucikan diri dari hadas besar, dan merupakan syarat sahnya beberapa ibadah dalam Islam. Niat dan meratakan air ke seluruh tubuh adalah rukun utamanya.
Boleh diucapkan dengan lisan, tapi yang utama adalah niat dalam hati saat air menyentuh tubuh.
Jika sedang di kamar mandi tertutup, boleh membaca pelan atau dalam hati.
Gunakan tangan kiri, lalu cuci tangan dengan sabun/air bersih.
Boleh menunda mencuci kaki jika mandi di tempat menggenang.
Siram hingga air meresap ke kulit kepala dan pangkal rambut.
Dahulukan bagian kanan lalu kiri, pastikan tidak ada bagian tubuh yang kering termasuk lipatan (ketiak, belakang telinga, pusar, sela jari, dll).
Catatan Penting
Bacaan Arab
Bacaan Latin
Nawaitu ghusla raf‘il hadatsil akbari lillaahi ta‘aalaa
Artinya
"Saya niat mandi untuk menghilangkan hadas besar karena Allah Ta‘ala."
Mandi wajib untuk perempuan adalah ibadah penting dalam menjaga kebersihan dan kesucian. Tata caranya mudah, selama niatnya benar dan seluruh tubuh terkena air secara merata. (Z-4)
Mandi junub ini bertujuan untuk mensucikan diri secara fisik dan spiritual dari hadas besar agar kembali dalam keadaan suci dan boleh menjalankan ibadah.
Mandi ini wajib hukumnya bagi seorang Muslim sebelum bisa kembali menjalankan ibadah tertentu seperti salat, puasa, menyentuh mushaf Al-Qur’an, atau thawaf di Ka'bah.
Mandi junub dilakukan untuk mensucikan diri dari hadas besar, seperti setelah berhubungan suami istri, mimpi basah, selesai haid atau nifas, masuk Islam bagi mualaf, dan kematian.
Mandi wajib adalah ibadah yang sangat penting dalam Islam karena berkaitan langsung dengan kesucian. Tanpa mandi wajib, ibadah tertentu seperti salat tidak sah bagi yang memiliki hadas besar.
Setelah mandi junub, baru diperbolehkan melakukan ibadah seperti salat, puasa, menyentuh Al-Qur'an, dan ibadah lainnya yang mensyaratkan kesucian.
Mandi ini merupakan ibadah yang wajib dilakukan agar seseorang bisa kembali menjalankan ibadah seperti salat, puasa, menyentuh Al-Qur'an, dan lainnya.
Mandi ini wajib hukumnya bagi seorang Muslim sebelum bisa kembali menjalankan ibadah tertentu seperti salat, puasa, menyentuh mushaf Al-Qur’an, atau thawaf di Ka'bah.
Mandi wajib adalah ibadah yang sangat penting dalam Islam karena berkaitan langsung dengan kesucian. Tanpa mandi wajib, ibadah tertentu seperti salat tidak sah bagi yang memiliki hadas besar.
Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat Islam disunnahkan untuk menyambutnya dengan keadaan suci dan bersih. Salah satu cara menyambut hari besar ini adalah dengan melakukan mandi wajib
Mandi wajib diperlukan setelah seseorang mengalami beberapa kondisi tertentu yang menjadikan mereka terkena hadas besar.
Mandi wajib juga berfungsi untuk membersihkan diri dari hadas besar yang datang akibat kondisi tertentu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved