Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Bacaan Niat Mandi Wajib Lengkap dengan Tata Caranya

Reynaldi Andrian Pamungkas
06/2/2025 23:59
Bacaan Niat Mandi Wajib Lengkap dengan Tata Caranya
Berikut bacaan Niat Mandi Wajib(freepik)

MANDI Wajib adalah mandi yang dilakukan untuk menghilangkan hadas besar, yaitu kondisi tubuh yang tidak suci setelah terjadinya beberapa hal tertentu yang mengharuskan seseorang melakukan mandi wajib agar dapat kembali menjalankan ibadah seperti shalat dengan sah.

Mandi wajib juga berfungsi untuk membersihkan diri dari hadas besar yang datang akibat kondisi tertentu.

Berikut Bacaan Niat Mandi Wajib

Niat Mandi Wajib

Bacaan Arab

نَوَيْتُ الغُسْلَ لِفَرْجِي مِنْ حَادِثٍ فَذَاكَ لِلَّهِ تَعَالَى

Bacaan Latin

Nawaitul ghusla lifarji min hadatsin fadhaka lillahi ta’ala

Artinya

Aku niat mandi (untuk menghilangkan hadas besar) karena Allah Ta'ala.

Tata Cara Mandi Wajib

Mandi wajib atau ghusl dilakukan untuk menghilangkan hadas besar setelah berhubungan suami-istri, haid, nifas, atau sebab lainnya yang mengharuskan mandi wajib.

  • Niat: Sebelum memulai mandi, niatkan dalam hati untuk menghilangkan hadas besar karena Allah Ta'ala. Bacaan niat di atas cukup dibaca dalam hati atau secara lisan.
  • Mencuci Tangan: Cuci kedua tangan hingga pergelangan tangan sebanyak tiga kali.
  • Membersihkan Kotoran: Bersihkan tubuh dari segala kotoran yang ada di badan (seperti najis) sebelum melanjutkan ke langkah selanjutnya.
  • Membasuh Kemaluan: Basuh kemaluan dengan tangan kiri hingga bersih.
  • Berwudhu: Berwudhulah seperti biasa, mulai dari membasuh tangan, mulut, hidung, wajah, tangan hingga siku, kaki hingga mata kaki, dan menyapu kepala.

Menyiramkan Air ke Seluruh Tubuh

  • Mulailah dengan menyiramkan air ke seluruh tubuh secara merata. Pastikan seluruh tubuh, termasuk bagian tersembunyi (di bawah ketiak, lipatan tubuh, antara jari-jari kaki dan tangan, dan bagian belakang telinga) terkena air.
  • Mulailah dengan bagian kanan tubuh, kemudian bagian kiri tubuh. Pastikan air merata ke seluruh bagian tubuh.
  • Mandi dengan Urutan yang Benar: Setelah tubuh dibasuh dengan air, pastikan tidak ada bagian tubuh yang terlewat.
  • Menyempurnakan Mandi: Setelah memastikan tubuh bersih, mandi wajib dianggap sah. Mandi wajib ini dilakukan dengan niat yang tulus hanya karena Allah Ta'ala.

Niat mandi wajib harus dilakukan dengan hati, bisa diucapkan atau hanya sekedar dalam pikiran. Seluruh tubuh harus terkena air, baik bagian yang tampak maupun yang tersembunyi. Tidak ada bagian tubuh yang boleh terlewatkan agar mandi wajib sah.

Dengan mengikuti tata cara mandi wajib yang benar, maka tubuh kita akan bersih dari hadas besar, dan kita dapat kembali melaksanakan ibadah dengan sah.

Penyebab Mandi Wajib Diperlukan

  • Hubungan Suami Istri: Setelah berhubungan badan, baik itu ejakulasi atau tidak, keduanya wajib mandi untuk menghilangkan hadas besar.
  • Haid: Wanita yang sedang haid atau menstruasi harus mandi setelah haid selesai untuk bisa kembali melakukan ibadah seperti biasa.
  • Nifas: Setelah melahirkan, wanita yang mengalami nifas (keluarnya darah setelah melahirkan) harus mandi untuk menghilangkan hadas besar.
  • Meninggal Dunia: Ketika seseorang meninggal dunia, orang yang memandikan jenazahnya juga wajib mandi sebagai bentuk kesucian.
  • Keluar Mani: Jika seseorang mengeluarkan mani (baik karena mimpi basah atau karena rangsangan lainnya), maka dia harus mandi wajib.

Hukum Mandi Wajib

Mandi wajib adalah fardhu (wajib) bagi umat Islam, dan seseorang yang tidak mandi setelah melakukan salah satu dari kondisi di atas dianggap tidak suci, yang bisa menyebabkan ibadah seperti shalat, puasa, dan tawaf menjadi tidak sah.

Rukun dan Syarat Mandi Wajib

  • Niat: Mandi wajib harus diawali dengan niat dalam hati untuk menghilangkan hadas besar.
  • Menyiramkan Air ke Seluruh Tubuh: Tubuh harus dibasahi dengan air secara merata, termasuk bagian tersembunyi seperti antara jari-jari tangan dan kaki, bagian belakang telinga, dan lipatan tubuh lainnya.
  • Tertib: Mandi wajib harus dilakukan dengan urutan tertentu, dimulai dengan membersihkan tubuh dan berwudhu, kemudian menyiramkan air ke tubuh.

Tujuan Mandi Wajib

Mandi wajib bertujuan untuk membersihkan tubuh dari hadas besar agar seseorang bisa kembali menjalankan ibadah dengan sah dan suci. (Z-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Reynaldi
Berita Lainnya