Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
MENTERI Koordinator (Menko) Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (Cak Imin) meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mengecek sumber utama penyebab utama siswa yang keracunan usai mengonsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG). Kasus keracunan itu terjadi di Cianjur, Jawa Barat.
"Nah itu yang harus dicek sumber utamanya ya. Tolong kepada Kementerian Kesehatan mengecek sumber utama keracunan itu," kata Cak Imin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/4).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mendorong agar dilakukan pengecekan dari berbagai sisi. Mulai dari dapur hingga proses distribusi bahan makanan.
"Apakah dari dapurnya, apakah dari proses angkutannya, apakah dari tempat lain-lain. Nanti kita tunggu aja investigasinya," ucap dia.
Laboratorium Kesehatan Daerah juga diminta bergerak. Hal ini dimaksudkan supaya tak ada kecemasan di masyarakat.
"Laboratorium Kesehatan Daerah harus cepat ya mengambil langkah-langkah supaya kita tenang," ujar Cak Imin.
Sebelumnya, puluhan siswa di MAN 1 Cianjur dan SMP PGRI Cianjur keracunan makanan MBG. Usai kejadian tersebut, Pemerintah Kabupaten Cianjur memberlakukan Kejadian Luar Biasa (KLB).
Penetapan status KLB itu didasari pertimbangan kemungkinan penanganan korban dilakukan terpusat dan terkoordinasi. (Fah/P-3)
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berencana melanjutkan wacana standardisasi kemasan rokok untuk seluruh bungkus rokok yang beredar di pasaran.
PENYAKIT hipertensi, diabetes melitus, hingga masalah gigi menjadi penyakit yang banyak ditemukan dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur melakukan penyelidikan epidemiolog menyusul temuan 2 kasus covid-19 di provinsi tersebut.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan pentingnya memberikan imunisasi yang lengkap kepada anak-anak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Lonjakan terbaru kasus covid-19 di sejumlah negara di Asia kembali menghadirkan tantangan kesehatan masyarakat yang harus segera ditangani.
KEPALA Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menanggapi viralnya unggahan di media sosial soal pemberian menu MBG berupa bahan mentah untuk 5 hari sekaligus di wilayah Tangerang Selatan.
Faktanya, banyak hotel saat ini yang tutup akibat kebijakan efisiensi pemerintah dan kurangnya kunjungan wisatawan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Program MBG ini diharapkan bisa dinikmati hingga warga di pelosok Kabupaten Bogor.
Sebanyak enam dapur yang sudah beroperasi mampu memenuhi kebutuhan MBG sebanyak 14.098 pelajar.
Pengamat menyebut sekolah gratis dan pemenuhan gizi yang baik lewat MBG sama-sama hak warga negara yang harus dipenuhi oleh pemerintah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved