Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi cuaca ekstrem pada Selasa, 22 April 2025, akibat dua bibit siklon tropis yang terpantau aktif di sekitar wilayah Indonesia.
BMKG memprediksi kombinasi berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan petir di wilayah berikut:
Hujan Ringan: Padang, Aceh, Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang
Hujan Sedang: Palembang
Hujan Petir: Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, Lampung
Berawan Tebal: Serang
Hujan Ringan: Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya
Cerah Berawan: Denpasar, Mataram
Hujan Ringan: Kupang
Berawan Tebal: Banjarmasin
Hujan Ringan: Pontianak, Samarinda, Palangkaraya
Hujan Petir: Tanjung Selor
Berawan Tebal: Manado
Hujan Ringan: Gorontalo, Makassar
Hujan Sedang: Kendari
Hujan Petir: Mamuju, Palu, Manado
Hujan Ringan: Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari
Hujan Sedang: Jayapura
Hujan Petir: Jayawijaya, Nabire, Merauke
Bibit Siklon 97S
Lokasi: Pesisir utara Australia
Kecepatan angin: Maks. 30 knot
Tekanan: 1007 hPa
Arah gerak: Barat
Dampak: Membentuk konvergensi dan low-level jet di Laut Arafura
Potensi jadi siklon tropis: Rendah (dalam 24 jam ke depan)
Bibit Siklon 91S
Lokasi: Samudra Hindia Barat Daya Banten
Kecepatan angin: Maks. 20 knot
Tekanan: 1009 hPa
Arah gerak: Barat hingga barat daya
Dampak: Membentuk konvergensi di Samudra Hindia dan barat daya Jawa Barat
Potensi jadi siklon tropis: Rendah (dalam 24 jam ke depan)
Terpantau di wilayah:
Selat Karimata
Laut Natuna Timur
Pulau Batam
Samudra Hindia
Timur Laut Halmahera
Menyebabkan pembentukan konvergensi dari:
Riau ke Kepulauan Riau
Pesisir utara Aceh hingga Selat Malaka
Samudra Pasifik ke utara Papua
Kecepatan angin >25 knot: Teluk Karpentaria, Laut Arafura
Potensi gelombang tinggi (2,5–4 m):
Samudra Hindia barat Sumatera
Perairan selatan Jawa Barat
Berpotensi terjadi di:
Pesisir Debo Singkep
Pesisir Jawa Barat dan Jawa Tengah
Perairan Kotabaru, Kalimantan Tengah
Pesisir Kalimantan Barat
Catatan: Prakiraan ini bersifat umum. Untuk info cuaca lebih spesifik setiap 3 jam, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG di Play Store dan App Store, atau kunjungi situs dan media sosial resmi BMKG. (Kanal YouTube BMKG/Z-10)
Gelombang tinggi juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah mencapai 2,5-4 meter, sedangkan di perairan utara setinggi 0,5-1,25 meter.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
Berdasarkan catatan BPBD Kendal ancaman banjir rob masih menjadi momok bagi ribuan keluarga di Kabupaten Kendal, setidaknya ada 7 desa/kelurahan di 3 kecamatan.
38 kota besar di Indonesia akan mengalami potensi hujan ringan, hujan sedang, hujan disertai dengan petir, berawan, dan berawan tebal yang akan melanda
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 1 Juli 2025.
Bibit Siklon Tropis 98W diperkirakan masih terpantau di Samudra Pasifik Timur Filipina yang mana sistem ini membentuk daerah penambatan kecepatan angin atau konvergensi
Waspadai gelombang tinggi di perairan selatan, karena berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Cuaca ekstrem kembali berpotensi di tujuh daerah di Jawa Tengah yakni Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Wonosobo dan Bumiayu.
Cuaca ekstrem memaksa pesawat Batik Air yang tengah menempuh rute dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) ke Bandara Silampari, Lubuklinggau, untuk kembali
Gelombang tinggi di perairan Jawa Tengah juga menjadi ancaman serius terhadap kegiatan pelayaran karena cukup berisiko tinggi.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved