Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
AMBEIEN (wasir) dan kanker usus besar merupakan dua kondisi serius yang dapat memengaruhi saluran pencernaan. Ambeien disebabkan oleh pembengkakan pembuluh darah di area anus. Namun, jika perdarahan dari ambeien terus-menerus terjadi, ini bisa menjadi tanda awal kanker usus besar. Oleh karena itu, sangat penting untuk membedakan gejala-gejala ini agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.
Mereka yang sering mengejan, duduk dalam waktu lama, kurang mengonsumsi serat, atau berisiko obesitas lebih rentan mengalami ambeien.
Selain itu, risiko terkena kanker usus besar juga meningkat pada individu yang berusia di atas 50 tahun, perokok, memiliki riwayat keluarga dengan penyakit yang sama, atau pola makan yang kaya akan lemak dan rendah serat. Jika ambeien tidak kunjung sembuh dan disertai perdarahan, ini perlu diwaspadai sebagai tanda bahaya.
Gejala ambeien, umumnya, termasuk perdarahan saat buang air besar, nyeri, atau munculnya benjolan di anus.
Jika Anda mengalami perdarahan yang berkelanjutan, penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, serta merasa lemas dalam waktu yang sering, ini bisa jadi pertanda adanya kanker usus besar. Segera periksa kondisi kesehatan Anda ke dokter untuk mendapatkan kepastian.
Ambeien biasanya terjadi di anus dan rektum, sedangkan kanker usus besar dapat berkembang di berbagai bagian usus besar hingga rektum. Penting untuk mengenali lokasi dan gejala masing-masing agar penanganan bisa lebih efektif.
Jika ambeien dibiarkan tanpa pengobatan, kondisi ini bisa memburuk dan berpotensi memicu anemia. Yang lebih membahayakan, perdarahan yang terus-menerus serta adanya perubahan pola buang air besar dapat menjadi tanda kanker usus besar yang lebih sulit disembuhkan jika terdeteksi terlambat. Oleh karena itu, deteksi dini menjadi kunci utama untuk meningkatkan peluang kesembuhan.
Pencegahan lebih mudah daripada pengobatan. Berikut adalah beberapa cara untuk melindungi diri dari ambeien dan kanker usus besar:
Jangan sepelekan ambeien yang berlangsung lama. Perdarahan kecil bisa jadi pertanda yang serius. Kenali gejalanya, lakukan pencegahan sejak dini, dan jaga kesehatan pencernaan Anda. (berbagai sumber/Z-1)
Ambeien atau wasir merupakan kondisi yang ditandai dengan pembengkakan pembuluh darah di area anus, yang menimbulkan rasa nyeri, gatal, hingga perdarahan saat buang air besar.
Di Indonesia, pengobatan minimal invasif untuk masalah proktologi, seperti wasir dan fistula ani, semakin populer berkat teknologi laser.
Wasir atau hemoroid adalah masalah kesehatan yang umum terjadi, terutama di kalangan individu berusia 45 hingga 65 tahun.
Wasir, atau yang dikenal sebagai hemoroid, lebih sering menyerang individu berusia 45 hingga 65 tahun, demikian diungkapkan oleh dokter spesialis bedah Christian Sumilat.
Penderita wasir dapat memilih toilet jongkok untuk memudahkan buang air besar (BAB).
Terapi proton adalah radioterapi yang menggunakan partikel bermuatan positif (proton) untuk menghancurkan sel kanker dengan lebih tepat.
Putri Wales, Catherine, batal menghadiri ajang balap kuda bergengsi Royal Ascot untuk pemulihan usai diagnosis kanker.
Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam BMJ Oncology mengungkapkan fakta mengkhawatirkan terkait konsumsi minuman berpemanis buatan.
Proses menggoreng menghasilkan senyawa berbahaya, termasuk senyawa karsinogenik yang berpotensi meningkatkan risiko kanker jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Biopsi sangat penting dilakukan pada penderita kanker payudara, karena dengan biopsi, dokter akan dapat memeriksakan penanda tumor dan menentukan tipe-tipe kanker payudara.
Tak disangka, beberapa makanan dan minuman sehari-hari. Simak 6 jenis konsumsi yang perlu dihindari untuk melindungi kesehatan Anda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved