Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PARA orang tua murid di Sekolah SDN 1 Donohudan, Boyolali mengaku senang dengan adanya program Makan Bergizi Gratis yang diinisiasi Presiden Prabowo.
Hal itu lantaran anak-anak mereka bisa makan bersama-sama di sekolah.
“Dengan adanya Makan Bergizi Gratis ini anak anak saya Alhamdulillah mungkin InsyaAllah akan terpenuhi gizinya, biasanya anak-anak yang kurang senang maem (makan) di rumah ngga begitu suka Insya Allah mudah-mudahan lebih seneng lagi makan di Sekolah sama-sama,” tutur Ria Anita.
Hal senada juga diungkap oleh orang tua wali murid kelas 4 SDN 1 Donohudan yang mengaku anaknya kesulitan makan jika berada di rumah, sementara, ketika program Makan Bergizi Gratis ini diberlakukan, anaknya justru lahap menyantap makananannya.
“Kalau di rumah kadang ada susahnya, nggak ada temannya. Sangat berhemat sekali ya, karena kita juga bisa memberikan gizi terbaik dan mengurangi kesenjangan gizi dari para masyarakat untuk anak-anak di dalam menerima untuk belajar di sekolah,” tutur Dwi Lestari.
Selain itu, diakui oleh para orang tua murid mereka juga bisa menghemat dalam pengaturan pemberian uang jajan ke anak-anaknya lantaran saat ini telah tersedia makanan higienis dan bergizi untuk anak-anak.
“Dengan adanya Makan Bergizi Gratis ini bisa menghemat Mas. Kepada Bapak Prabowo pesan saya, semoga Makan Bergizi Gratis ini bisa berjalan dengan lancar bermanfaat bagi anak-anak,” ujar Dewi Rianti Wali Murid Kelas 5 SDN 1 Donohudan.
Seperti diketahui, program Makan Bergizi Gratis ini sudah mulai berjalan di 26 provinsi, termasuk Aceh; Kepulauan Riau; semua provinsi di Pulau Jawa; Sulawesi Barat, Kalimantan Timur, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua Barat, dan Papua Selatan.
Dapur untuk Makan Bergizi Gratis dikelola oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang ditunjuk langsung oleh Badan Gizi Nasional (BGN). SPPG merupakan merupakan unit pelaksana program Makan Bergizi Gratis yang bertugas memasok makanan untuk penerima manfaat program.
SPPG bekerja sama dengan seorang ahli gizi dan seorang akuntan untuk memastikan pengawasan ketat terhadap kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan. Selain itu, SPPG juga bertugas mengawasi standar kebersihan, pengelolaan gizi, dan pengolahan limbah di setiap Dapur MBG.
Adapun untuk mendukung keberlanjutan, nampan penyajian dirancang menggunakan bahan stainless steel yang higienis dan dapat digunakan ulang. (H-2)
BRI mendukung Koperasi Produsen Jaring Mas Sejahtera dalam menyuplai bahan pangan bagi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Riau.
BRI mendukung pelaku UMKM seperti Wiwin Agustina, pemilik Catering Dapur Ibu, dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Ogan Ilir.
BPJS Ketenagakerjaan dan BGN menjalin kerja sama untuk memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pekerja dalam ekosistem program MBG.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus diperluas di Provinsi Banten sebagai wujud komitmen sosial dan dukungan terhadap program pemerintah.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini menyasar 1.500 murid dan guru pada 11 Sekolah Khusus (SKH) se-Tangerang Raya hingga April 2026.
Menilik Proyeksi Neraca Pangan Nasional 2025 yang dirilis Bapanas, terdapat beberapa komoditas pangan yang memiliki estimasi stok akhir tahun ini yang mampu melebihi kebutuhan dalam sebulan.
Ombudsman minta Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) menerapkan standar pelayanan publik dalam pendistribusian makan bergizi gratis (MBG)
Irjen Rudi Darmoko mengatakan, tujuan utama distribusi makanan bergizi ini ialah menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia sejak dini.
MEDIAINDONESIA.COM, 6 Juli 2025, menurunkan berita berjudul ‘BGN Sebut Penerima MBG sudah Melebihi Penduduk Singapura’.
DIREKTUR Eksekutif Observo Center, Muhammad Arwani Deni mendorong agar program strategis nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) bersih dari praktik-praktik manipulatif
BGN sebut pekan depan akan ada penambahan penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) sejumlah 1,2 juta, total yang akan dilayani di pekan depan itu totalnya sudah hampir 7 juta.
MENTERI Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti membenarkan bahwa pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis (CKG) siswa di lingkungan sekolah akan dimulai pada Agustus 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved