Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
LEMBAGA Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Untar menggelar acara Research Week 2024. Tahun ini mengambil tema “Menuju Kolaborasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Internasional Berbasis SDGs dan Inovasi Berkelanjutan”, digelar di Auditorium Kampus I Untar, Jakarta, belum lama ini.
Kegiatan tahunan yang dimulai sejak 2009 ini merupakan ajang pemberian penghargaan kepada para dosen yang berkontribusi dalam memberi solusi dan dampak positif bagi kehidupan berkelanjutan. Tujuannya untuk meningkatkan kinerja dosen dalam bidang penelitian dan publikasi, serta pengabdian kepada masyarakat.
Penghargaan diberikan kepada dosen yang secara mandiri maupun tim memperoleh hibah penelitian internal atau eksternal, hak paten atau kekayaan intelektual, serta karya-karya lain yang berdampak pada reputasi nasional maupun internasional.
Selain itu, pengakuan juga diberikan atas publikasi di jurnal internasional terindeks Scopus, Web of Science, EBSCO, Copernicus, DOAJ, serta jurnal nasional terakreditasi SINTA.
Melalui keterangannya hari ini Rektor Untar Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M., mengutarakan kegiatan Research Week merupakan
bentuk apresiasi dan penghargaan kepada dosen Untar yang telah berkontribusi dalam publikasi ilmiah, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
“Untar berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan penelitian dan publikasi dosen di tingkat nasional maupun internasional," kata Rektor saat membuka acara tersebut.
Pada kesempatan sama, Ketua LPPM Untar Ir. Jap Tji Beng, MMSI., M.Psi., Ph.D., P.E., M.ASCE menjelaskan Research Week 2024 diharapkan dapat memperkuat kolaborasi internasional dalam pengembangan kualitas pendidikan dan penelitian di Untar.
"Research Week ke-15 Untar diselenggarakan bertepatan dengan peringatan ulang tahun ke-65 Untar, dengan terus menjalankan komitmen menjadi World Class University (WCU) yang berfokus pada keberlanjutan dan kontribusi terhadap Sustainable Development Goals (SDGs)," kata Jap Tjie Beng.
Dikatakannya, penghargaan diberikan kepada dosen yang dapat menghasilkan karya ilmiah dan publikasi.Research Week 2024 menjadi bukti komitmen Untar dalam mendorong inovasi, kolaborasi global, dan kontribusi nyata bagi masyarakat serta lingkungan yang keberlanjutan.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, Research Week ke-15 mengalokasikan total dana insentif mencapai miliaran rupiah, dengan peningkatan karya secara signifikan. Selain penghargaan, kegiatan ini juga diisi dengan pameran poster virtual yang menampilkan penelitian dan pengabdian masyarakat dari berbagai hibah, baik internal maupun eksternal. (H-2)
Profesor di Indonesia memiliki waktu yang sedikit untuk melakukan riset atau penelitian karena waktunya dihabiskan untuk mengajar di kampus.
Program ini bisa dijadikan momentum bagi perguruan tinggi guna membangun sinergi lintas negara dalam bentuk kerja sama akademik internasional.
Perguruan tinggi di Indonesia didorong meningkatkan upayanya dalam internasionalisasi. Ini diwujudkan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila dengan universitas dari Filipina.
STIH Adhyaksa telah menjalin kerja sama pula dengan Pemerintah Daerah Probolinggo dan dalam waktu akan menjalan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Lahat.
Infrastruktur kampus harus mendukung proses belajar yang adaptif, berbasis teknologi, dan kolaboratif sehingga mampu mencetak lulusan yang siap bersaing secara global.
Menurutnya, pendekatan link and match amat penting agar mahasiswa dan alumni UBSI dapat terserap dengan baik di pasar kerja, terutama dalam skala internasional.
Skema-skema pendanaan ini terbuka untuk berbagai disiplin ilmu dan sektor, mulai dari riset dasar hingga komersialisasi hasil inovasi.
ATSIRI Research Center (ARC) meraih Juara 1 di ajang Global Innovation Awards 2024 yang dilaksanakan oleh GIMI (Global Innovation Management Institute) di Barcelona, Spanyol.
Diana terpilih menjadi highlight dalam IFS annual report 2023 dari sejumlah 8000 peneliti yang berasal dari 105 negara yang mendapat hibah riset dari IFS.
Tata kelola pendidikan yang berbasis penelitian di berbagai bidang harus ditingkatkan.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko menegaskan RIIM ini menunjukkan bahwa riset bukan persoalan pendanaan saja, tapi juga keinginan kita mengubah mindset.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved