Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis prakiraan cuaca untuk Jumat, 22 November 2024.
Beberapa wilayah di Indonesia diprediksi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, yang berpotensi disertai petir.
Fenomena ini disebabkan oleh Bibit Siklon Tropis 96S yang memengaruhi kecepatan angin di kawasan Samudra Hindia.
BMKG melaporkan kecepatan angin mencapai 15–50 km/jam, terutama di Samudra Hindia Barat Sumatera hingga Selatan Jawa Barat. Suhu udara diperkirakan 16–36°C, dengan kelembapan hingga 100% di beberapa lokasi.
Wilayah pesisir berikut perlu mewaspadai potensi banjir rob:
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi YouTube BMKG. Tetap siaga dan ikuti perkembangan cuaca di wilayah Anda. (Z-10)
BMKG Kepulauan Riau mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk wilayah Kepri pada Sabtu (9/8). Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat
Sabtu yang sendu tampaknya akan menemani penduduk DKI Jakarta pada Sabtu, 9 Agustus 2025.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta periode Kamis, 7 Agustus 2025. Sebagian besar langit kawasan ibu kota diramalkan cerah berawan.
BMKG. merilis prakiraan cuaca nasional. Kota-kota besar di Indonesia diprediksi mengalami beragam kondisi cuaca mulai dari cerah berawan hingga hujan
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Rabu 6 Agustus 2025.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 3,7 mengguncang Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/8) pukul 08.21 Wita, tidak berpotensi tsunami.
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gempa ini terjadi akibat aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi ke bawah lempeng Eurasia.
GEMPA bumi bermagnitudo 5,3 mengguncang wilayah Tapanuli Tengah, Sumatra Utara, pada Kamis (7/8/2025) pukul 22.29 WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved