Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, pada Selasa (19/11). BMKG memprediksi sebagian besar daerah ibu kota diguyur hujan dengan intensitas ringan pada siang.
"Wilayah yang mengalami hujan ringan pada Selasa siang adalah Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu," tulis BMKG dalam laporannya.
Sementara itu, Jakarta Pusat diprediksi berawan total pada siang hari. Namun, pada sore harinya Jakarta Pusat diperkirakan hujan ringan.
Pada sore hari, Kepulauan Seribu, Jakarta Barat, dan Jakarta Utara diramalkan hujan ringan. Masih pada sore hari, hujan dengan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Jakarta Selatan dan hujan disertai petir berlangsung di Jakarta Timur.
Pada malam harinya, seluruh wilayah di Jakarta dalam kondisi berawan tebal.
Suhu di DKI Jakarta diperkirakan berkisar antara 24 dan 30 derajat celsius. BMKG juga menyatakan kecepatan angin berkisar 0,14 kilometer per jam.
Imbauan waspada kepada seluruh warga DKI Jakarta dan sekitarnya. BMKG memprakirakan seluruh kawasan ibu kota masih akan diguyur hujan pada hari ini.
BMKG merilis prakiraan cuaca 8 Juli 2025 yang mencakup potensi cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia
Dia menjelaskan nilai anomali Sea surface Temperature atau SST di rentang 0-1.0 derajat celcius menunjukkan penambahan massa uap air di sekitar perairan Sulawesi Utara
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk 38 kota besar di Indonesia pada Senin (7/7). Sejumlah wilayah diperkirakan mengalami hujan ringan hingga hujan petir.
Setelah hujan melanda dan emngakibatkan banjir di beberapa titik di Jakarta pada Minggu (6/7), cuaca diperkirakan membaik pada Senin (7/7).
Fenomena yang diantisipasi meliputi cuaca berawan tebal, hujan ringan hingga lebat, serta hujan disertai petir.
Ketidakteraturan atmosfer memicu kemunduran musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia, memunculkan cuaca ekstrem yang terus berlanjut.
BMKG memprediksi suhu panas terjadi di sejumlah kota di Indonesia pada Senin 7 Juli 2025 antara lain di Serang dan Surabaya
BMKG memprediksi cuaca ekstrim masih mengintai sejumlah wilayah Indonesia, khususnya wilayah yang banyak dikunjungi selama libur sekolah,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved