Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Vaksin Tuberkulosis di Indonesia sudah Uji Klinis Fase 3

M Iqbal Al Machmudi
07/11/2024 18:15
Vaksin Tuberkulosis di Indonesia sudah Uji Klinis Fase 3
Tenaga kesehatan menunjukkan hasil rontgen thorax untuk deteksi tuberkulosis.(Dok. Antara)

KEPALA Biro Komunikasi dan Pelayanan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Aji Muhawarman mengatakan pengembangan vaksin tuberkulosis (Tb) merupakan salah satu strategi yang diproyeksikan mampu mengubah lanskap pencegahan Tb secara drastis dan berpotensi menyelamatkan jutaan nyawa. Saat ini, pengembangan vaksin Tb di Indonesia sudah masuk uji klinis fase 3.

"Saat ini pengembangan vaksin Tb di Indonesia sudah di tahap uji klinis fase 3, telah dilakukan di DKI Jakarta dan Jawa Barat per September 2024. Kementerian Kesehatan akan terus mengawal proses uji klinik fase 3 vaksin Tb di Indonesia agar menghasilkan produk yang aman, bermutu dan bermanfaat serta memastikan bahwa vaksin ini menjadi solusi dalam mendukung eliminasi Tb di Indonesia pada tahun 2030," kata Aji saat dihubungi, Kamis (7/11).

Dalam upaya eliminasi tuberkulosis sesuai program gerak cepat Presiden RI Prabowo Subianto maka dilakukan monitoring dan evaluasi rutin progress capaian indikator program Tb di tingkat nasional dan regional baik di provinsi dan kabupaten/kota.

Kemudian koordinasi dan penyiapan percepatan penanggulangan Tb melalui pembentukan SK Tim Percepatan Penanggulangan TBC (TP2TB) di tingkat Provinsi dan kabupaten/kota.

"Selain itu koordinasi berkala dukungan lintas kementerian/lembaga, serta perangkat daerah dan komunitas, penyusunan dan sosialiasi petunjuk teknis quick wins pengentasan Tb untuk tahun 2025. Ada juga koordinasi dukungan sistem informasi dan teknologi dan kesiapan SDM dan persiapan dan koordinasi untuk potensi kerja sama dengan multipihak terkait rencana kegiatan 2025," jelasnya.

Diketahui berdasarkan Global TB Report 2024 WHO pada 2023 ada 8,2 juta kasus baru Tb dunia, yang menunjukan peningkatan dari data 2022 sebanyak 7,5 juta, data 2021 sebanyak 7,1 juta, data 2020 sebanyak 5,8 juta kasus dan data 2021 sebanyak 6,4 juta kasus.

Ranking lima negara penyumbang kasus Tb terbanyak didunia kini adalah India (26%), Indonesia (10%), Tiongkok (6.8%), Filipina (6.8%) dan Pakistan (6.3%).  Laporan WHO ini juga menyebutkan bahwa penyumbang terbesar peningkatan kasus dunia antara 2020 dan 2023 adalah Indonesia, Filipina dan Myanmar. (Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya