Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Tengah menyalurkan infak kemanusiaan untuk Palestina tahap dua sebesar Rp1.559.081.527 melalui BAZNAS RI sebagai wujud kepedulian terhadap rakyat di negeri itu.
Infak kemanusiaan tersebut diserahkan langsung Ketua BAZNAS Jawa Tengah, Ahmad Darodji kepada Ketua BAZNAS RI Noor Achmad di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, Jumat (17/5).
Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS RI Noor Achmad menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada BAZNAS Jawa Tengah yang telah menyerahkan infak kemanusiaan tahap dua sebesar Rp1,5 miliar melalui BAZNAS RI, sebagai bentuk komitmen untuk mendukung masyarakat Palestina.
Baca juga : Yayasan Solidaritas Insan Peduli Salurkan Infak Palestina Rp250 Juta
"Kami ucapkan terima kasih, kami akan menyampaikan komitmen dari masyarakat Jawa Tengah dan menyalurkan infak kemanusiaan tahap dua dari masyarakat Jawa Tengah sebesar Rp1,5 miliar ini untuk rakyat Palestina," ujar Noor melalui keterangan resmi yang diterima hari ini.
Noor menyampaikan, Provinsi Jawa Tengah merupakan penyumbang infak kemanusiaan terbesar yang disalurkan melalui BAZNAS RI. Sejauh ini, total infak kemanusiaan yang disumbangkan masyarakat Jawa Tengah melalui BAZNAS hampir mencapai Rp50 miliar.
“Tambahan bantuan untuk Palestina yang dikumpulkan BAZNAS Provinsi Jawa Tengah melalui BAZNAS sebesar Rp1.559.081.527. Ini menambah dari yang sudah disampaikan sebesar Rp48 miliar, sehingga jumlah total saat ini sebesar Rp49.559.081.527. Ini yang terbesar dari seluruh Indonesia,” katanya.
Baca juga : Baznas-ERC Mesir Kirim Bantuan Selimut untuk Warga Palestina
Menurut Noor, situasi yang belum kondusif di Jalur Gaza, Palestina menyebabkan penyaluran bantuan kemanusiaan semakin sulit. Sehingga, lanjutnya, BAZNAS akan menunggu momentum yang pas untuk menyalurkan bantuan dalam jumlah besar.
“BAZNAS akan menunggu momentum yang pas untuk menyalurkan bantuan ke Gaza karena situasi saat ini sangat sulit untuk menyalurkan bantuan ke Gaza,” katanya.
Sementara itu, Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Tengah Ahmad Darodji menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada BAZNAS RI. Bantuan tersebut merupakan amanah dan titipan dari masyarakat Jawa Tengah untuk disalurkan ke Palestina melalui BAZNAS RI.
Baca juga : Pesantren Tebuireng Salurkan Infak Rp550 Juta Dana Kemanusiaan Palestina Lewat Baznas
“Bantuan ini merupakan titipan dari masyarakat Jawa Tengah sebesar Rp1.559.081.527. Mohon untuk disalurkan kepada masyarakat Palestina di saat kondisi sudah aman, sebab tadi pagi saya menyaksikan video orang-orang Israel merusak bantuan yang kita kirimkan. Tentu kita tidak putus asa. Terima kasih BAZNAS RI, matur nuwun,” katanya.
Ahmad berharap, bantuan yang disalurkan bisa bermanfaat untuk masyarakat Palestina. Dia juga berharap masyarakat Palestina bisa bersabar dan kuat menghadapi ujian yang sedang mereka terima.
“Kami berharap semoga rakyat Palestina bisa hidup dengan aman, nyaman, damai, tentram. Kita juga berharap mereka sabar dan tahan ujian, mudah-mudahan mereka diberikan pahala yang besar atas kesabaran dari ujian yang mereka terima,” harapnya.(Z-8)
PM Israel Benjamin Netanyahu dituding sengaja memperpanjang perang di Gaza demi kepentingan politik, khususnya menjelang pemilu nasional.
Jumlah korban tewas akibat serangan Israel terhadap pusat-pusat distribusi bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza, Palestina, telah meningkat menjadi hampir 1.000 orang sejak 27 Mei lalu.
SEDIKITNYA 18 warga Gaza, Palestina, tewas dalam 24 jam terakhir, yang membuat total korban jiwa akibat krisis kelaparan di wilayah tersebut menjadi 86 orang sejak Maret 2025.
SEDIKITNYA 73 orang dilaporkan tewas dan sekitar 150 lainnya terluka akibat tembakan pasukan Israel saat warga Gaza berusaha mendapatkan bantuan kemanusiaan pada Minggu (20/7).
Insiden berdarah ini terjadi saat truk-truk bantuan tiba di dua lokasi berbeda.
DERITA kelaparan yang melanda Jalur Gaza kian parah.
Baznas gandeng IKA Unpad untuk meningkatkan potensi zakat, infak, sedekah (ZIS)
Baznas RI menerima penyaluran infak senilai Rp100 juta dari Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) untuk menyantuni anak yatim dan disabilitas binaan Baznas.
Potensi zakat, misalnya, mencapai Rp327 triliun per tahun, tetapi realisasinya masih jauh di bawah angka tersebut.
Dana yang terkumpul akan digunakan untuk membangun kembali masjid-masjid di Gaza, Palestina, serta memperkuat program pemberdayaan masjid di seluruh Indonesia.
WTP ini menjadi pencapaian signifikan bagi Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta dalam upaya menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan zakat, infak, dan sedekah.
Apa saja yang ada dalam PAI kelas 6 SD semester 2? Berikut rangkuman PAI kelas 6 SD semester 2.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved