Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kuliah Umum Media Indonesia ke-54: Transformasi Ekonomi Lingkungan dan Menjaga Industri Migas Di Tengah Transisi Energi

Lutffi Sheykal
01/2/2024 10:20
Kuliah Umum Media Indonesia ke-54: Transformasi Ekonomi Lingkungan dan Menjaga Industri Migas Di Tengah Transisi Energi
Gaudensius Suhardi, Dirut Media Indonesia, menekankan pentingnya transformasi ekonomi lingkungan sebagai perintah konstitusi.(MI/Ramdani)

DALAM rangka memperingati ulang tahun Media Indonesia ke 54. Harian Umum Media Indonesia menyelenggarakan ‘Kuliah Umum’ pada 1 Februari 2024 akan ada kuliah umum bertemakan “Transformasi Ekonomi Lingkungan Indonesia” dan “Menjaga Industri Migas Di Tengah Transisi Energi”.

Tema “Transformasi Ekonomi Lingkungan Indonesia” akan dihadiri oleh Menteri KLHK Siti Nurbaya Bakar. Dibuka dengan tarian tradisional “Kembang Jakarta” dari Elpro Art Dance membuat suasana meriah dengan lenggak lenggok gemulai para penari.

Dalam sambutannya, Direktur Utama Media Indonesia, Gaudensius Suhardi usia 54 tahun bukan lah usia yang tidak muda dan tidak tua. Media Indonesia selalu mengasah dan mencerdaskan bangsa.

Baca juga : Transformasi Ekonomi Lingkungan: Menatap Masa Depan Berkelanjutan Indonesia

“Ulang tahun tepat pada 19 Januari 2024 yang ke 54, usia yang tidak muda lagi tapi tidak tua, karena itu Media ndonesia selalu mengasah dirinya untuk mengasah dan mencerdaskan bangsa ini, supaya kita cerdas kita undang ibu menteri,” jelas Direktur Utama Media Indonesia, Gaudensius Suhardi, di Grand Studio Metro TV, Kamis (1/ 2).

Gaudensius juga menyinggung pasal Lingkungan Hidup dan Pasal 33 ayat 4 tentang penyelenggara ekonomi nasional. Ada 2 prinsip yaitu keberlanjutan dan wawasan lingkungan.

“Sesungguhnya Transformasi Ekonomi Lingkungan itu wajib dijalankan karna perintah konstitusi, yang kita liat pasal Lingkungan hidup yg baik dan sehat itu hak segala warga negara. Pasal 33 ayat 4 penyelenggara ekonomi nasional ada 2 prinsip, prinsip berkelanjutan dan wawasan Lingkungan,” ungkap Gaudensius.

Baca juga : Menggali Potensi Transformasi Lingkungan dan Energi

Gaudenius juga menegaskan Transformasi menuju Ekonomi hijau bukan perintah dari melana pun tetapi kesadaran diri sendiri. Ekonomi hijau akan menghadiri kemanfaatan dan kesetaraan dengan begitu akan terpenuhi kehidupan bangsa negara keadilan yang makmur.

CEO Media Group, Mohammad Mirdal Akib Mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya karena telah mengangkat tema yang sedang hangat diperbincangkan terutama dalam Pemilu.

“Apresiasi setinggi2nya tema ini yang sedang hangat di pemilu. Isu lingkungan hidup ada di titik, bukan lagi masalah atau pemikiran pemerintah saja maka harus kita turunkan dan menjadi solusi kita semua,” ungkap CEO Media Group, Mohammad Mirdal Akib.

Baca juga : Pertemuan APRFHE 2023 Bahas Masalah Kesehatan yang Dipicu Faktor Lingkungan

Mirdal Akib menjelaskan adanya target pemerintah Net Zero Emission 2060 berkembang dengan Environmental Social Governance sistem sustainability. Isu lingkungan hijau menjadi tanggung jawab semua warga negara dan harus menjadi life style.

“Kita bisa menurun kan isu ini dan menjadi life style isu lingkungan. Isu lingkungan dan ekonomi hijau menjadi tanggung jawab kita. People profil dan planet bisa kita sukseskan bersama, semoga acara hari ini berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi kita semua dan juga bangsa,” tutupnya. (AFP/Z-3)

Baca juga : PROPER KLHK Raih TOP 5 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2023



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya