Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
SEBUAH studi bertajuk Fit in 50 Years Participation in High School Sports Best Predicts One's Pyhsical Activity After Age 70 mengungkapkan bahwa aktif bergerak sejak dini memberikan banyak manfaat positif, salah satunya adalah membuat seseorang lebih terbuka terhadap pengalaman baru, selalu tergerak untuk mencoba hal-hal baru layaknya petualang, termasuk tetap aktif berolahraga dan menjaga kebugaran pada usia 75 tahun.
Hasil studi tersebut dipaparkan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga & Ketua Bidang Penelitian Pengembangan dan Survei Keprofesian Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Listya Tresnanti Mirtha, dikutip Selasa (2/1).
Menurut dokter yang akrab disapa Tata itu, manfaat aktif bergerak sejak dini terbukti dirasakan saat seseorang beranjak dewasa.
Baca juga: Tujuan Pengenalan Air dalam Olahraga Renang
Studi yang dilakukan terhadap para veteran Perang Dunia II mengungkapkan bahwa hal terkuat yang bisa memprediksi kesejahteraan pada masa tua adalah keaktifan seseorang saat masih duduk di bangku sekolah. Para subyek studi tersebut jarang mengunjungi dokter untuk masalah kesehatan apapun.
"Memang ketika seseorang aktif pada masa anak dan remaja, dia akan menjadi lebih sehat di masa depan. Manfaat lain aktif bergerak sejak dini adalah meningkatkan kecenderungan untuk tetap aktif berolahraga sepanjang hidup," kata Tata.
Dia melanjutkan anak yang rutin berolahraga selama masa sekolah akan memiliki kecenderungan untuk terus berolahraga pada saat dewasa yang tentu saja memberikan manfaat lebih besar atau kesejahteraan pada kehidupannya.
Baca juga: 5 Bintang Olahraga yang Curi Perhatian Dunia di 2023
"Tetapi perlu diketahui bahwa manfaat anak aktif berolahraga sejak dini hanya memiliki dampak positif kalau rutinitas terjaga. Jadi, kalau hanya berolahraga saat masih kecil setelah itu berhenti, tidak akan ada manfaatnya," terang Tata.
Aktif bergerak sejak dini, juga akan membuat seseorang memiliki riwayat kesehatan yang baik.
Anak yang aktif bergerak dan berolahraga sejak dini akan mempunyai kebiasaan baik untuk menjaga kebugaran tubuh dan dipastikan memiliki riwayat kesehatan yang lebih baik bila dibandingkan dengan anak yang jarang berolahraga.
"Secara keseluruhan manfaat aktivitas fisik pada anak adalah memelihara tingkat kesehatan dan kebugaran jasmani, membangun kesehatan otot dan tulang, serta mengurangi terjadinya risiko obesitas," kata Tata.
Selain itu, Tata menambahkan aktivitas fisik pada anak juga mengurangi faktor risiko dari penyakit metabolik seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung, gejala kecemasan dan depresi, serta memberikan pengaruh positif terhadap konsentrasi, daya ingat, dan perilaku di dalam kelas.
Melakukan beberapa aktivitas fisik lebih baik daripada tidak melakukan apapun. Seseorang, dapat mulai dengan melakukan sedikit aktivitas fisik dan meningkatkan frekuensi, intensitas, dan durasi secara bertahap.
"Penting untuk memberikan kesempatan yang aman dan adil, serta dorongan untuk berpartisipasi secara mandiri tanpa rasa frustrasi dalam aktivitas fisik yang menyenangkan dan bervariasi. Hal ini juga harus sesuai dengan usia dan kemampuan," pungkas Tata. (Ant/Z-1)
Studi terbaru menunjukkan bahwa hanya dengan 40 menit aktivitas fisik intens setiap hari, risiko kesehatan akibat duduk terlalu lama dapat diminimalkan.
Gerak dasar ini tidak hanya berperan dalam perkembangan motorik anak, tetapi juga menjadi fondasi bagi postur tubuh yang sehat di masa depan.
Dari 300 ribu orang yang masuk daftar pemilih tetap (DPT) warga Cilegon, sekitar 60% merupakan gen Z dan milenial.
Banyak tempat olahraga yang digunakan masyarakat menengah ke bawah sehingga omzet yang didapatkan juga terbilang rendah.
Asisten profesor peneliti di Universitas Politeknik Hong Kong, menyebut jika kita memilih berolahraga di pagi hari, sebelum makan, berpotensi menurunkan berat badan lebih banyak
KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melakukan kerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk meluncurkan program beasiswa keolahragaan.
Ingin olahraga mudah yang bisa bantu diet? Pelajari teknik latihan 12-3-30 yang sedang tren dan cocok untuk pemula.
Menyesuaikan jenis olahraga dengan kepribadian dapat meningkatkan kebugaran dan menurunkan stres.
Olahraga adalah kunci tubuh sehat, pikiran kuat, dan hidup seimbang. Dilakukan dengan konsisten dan benar, olahraga dapat memperpanjang usia dan meningkatkan kualitas hidup
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved