Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DI tengah pandemi iklim global, banyak sorotan tertuju pada upaya pencegahan dan pengobatan beragam penyakit, seperti covid-19, HIV, TBC, ISPA, dan beberapa penyakit lainnya. Namun, ada seorang sosok yang berdedikasi untuk mengangkat isu yang kurang mendapatkan perhatian umum, yaitu masalah autoimun.
Penyakit autoimun adalah kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri. Ini termasuk penyakit seperti lupus, rheumatoid arthritis, multiple sclerosis, dan sebagainya. Kendati banyaknya penyintas, minimnya pemahaman tentang autoimunitas seringkali menyebabkan keterlambatan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Adalah sosok Tanti Damayanti yang merupakan seorang yang gigih dan berani dalam menyuarakan kampanye kesehatan autoimun, membawa perhatian pada masalah yang memengaruhi jutaan orang di Indonesia. Tanti Damayanti sejatinya adalah pekerja profesional yang bekerja di perusahaan penyedia alat medis. Ia juga merupakan penyintas lupus, yang pernah menggerogoti kesehatan mental dan fisiknya.
Baca juga: Kenali Cara Kendalikan Autoimun untuk Melancarkan Program Kehamilan
Usai ia menjalani terapi medis, ia pun merasa terpanggil untuk menyuarakan pentingnya pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang penyakit autoimun. Salah satu yang ia lakukan adalah memberikan pemahaman di kalangan komunitas penyintas autoimun, sekaligus membagi dan mendengar cerita mereka yang kemudian ia tuangkan dalam sebuah buku yang bertajuk Metamorfosa (edisi ke-1) dan Metamorfosa 2 (edisi ke-2).
Di kalangan komunitas dan penyintas autoimun, Tanti Damayanti juga dikenal dengan julukan ‘bunda autoimun’. Buku edisi pertama terbit pada 2020, sementara edisi ke-2 baru saja diluncurkan pada akhir pekan lalu, Minggu (22/10), dalam acara 'Road to Golden Age Sharing is Caring by Tanti Damayanti'.
“Tujuan saya membuat buku sebenarnya lebih untuk berbagi kepada sesama dan menceritakan pengalaman para penyintas autoimun. Bagaimana mereka bisa survive dan mengisi waktunya dengan hal-hal positif dengan tujuan menjaga Kesehatan mental mereka menjadi lebih baik,” jelasnya di sela-sela acara yang berlangsung di Mal Alam Sutera, Tangerang, Minggu (22/10).
Baca juga: Penderita Gangguan Autoimun Harus Hindari Makanan Mengandung Gluten
Dalam rangkaian acara 'Road to Golden Age Sharing is Caring by Tanti Damayanti', Tanti juga menggelar talkshow dengan menghadirkan dr Sandra Sinthya, SP PD-KR yang merupakan dokter spesialis penyakit dalam (reumatologi).
Ini merupakan bagian dari rangkaian dua hari acara yang sebelumnya berlangsung, Sabtu (21/10) di tempat yang sama dengan tajuk 'Road To Golden Age Line Dance Competition' yang merupakan hiburan bagi kalangan komunitas autoimun.
Selain itu, Bunda Tanti (sapaan akrabnya) juga berpartisipasi dalam program-program pendidikan masyarakat, seminar, dan kampanye sadar kesehatan. Salah satu kontribusinya yang paling mencolok adalah melalui media sosial @metamorfosatanti, di mana ia membagikan informasi yang mudah dipahami dan membantu individu memahami gejala dan pengelolaan penyakit autoimun.
Apa yang dilakukan Tanti Damayanti dalam menyuarakan kampanye kesehatan autoimun pun dianggap telah mengilhami banyak orang untuk lebih memahami dan peduli terhadap isu ini.
Melalui dedikasinya, ia telah membantu mengurangi stigmatisasi terhadap penyakit autoimun, meningkatkan pemahaman masyarakat, dan memberikan harapan kepada mereka yang harus menghadapi tantangan ini setiap hari. Ia adalah contoh nyata sosok yang berani dan gigih dalam menyuarakan kampanye kesehatan autoimun. (RO/S-3)
PRESIDEN Prabowo Subianto dinilai sudah berhasil menunjukkan keseriusan alam memperkuat fondasi pembangunan manusia Indonesia melalui bidang pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan.
RUMAH Sakit Brawijaya berencana memperluas jangkauan layanan ke Pulau Jawa, bahkan daerah di luar Pulau Jawa di masa depan.
KESADARAN menjaga fisik dan kesehatan dinilai menjadi hal penting bagi atlet esports untuk mencegah cedera dan menjaga karier tetap panjang.
Mengonsumsi beragam buah setiap hari tak hanya memanjakan lidah, tapi juga memberi banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan risiko terkena kanker.
Saat ini, penjualan alat kesehatan rumah tangga di Indonesia tumbuh pesat dengan laju 13,6% per tahun, dengan glucometer menguasai lebih dari 40% pasar.
KEMENTERIAN Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) menegaskan komitmennya dalam mengatasi polusi plastik pada forum internasional.
SALAH satu misi fundamental didirikannya negara ini ialah mencerdaskan kehidupan bangsa.
PARA kader muda Partai Golkar yang berasal dari latar belakang aktivisme organisasi Cipayung dan BEM meluncurkan buku reflektif.
Buku ini hadir sebagai respons atas fenomena pencucian uang yang tidak lagi mengenal batas geografis dan sering kali tak tersentuh oleh hukum nasional yang lemah atau lamban.
Buku yang ditulis Kelly Tandiono tersebut terinspirasi dari pengalaman pribadinya saat pertama kali menyelam pada 2011.
Buku, disebut Dedi, merupakan medium yang efektif untuk memperkenalkan kecintaan terhadap alam Indonesia kepada anak-anak, sekaligus menumbuhkan empati terhadap lingkungan.
STAF Sumber Daya Manusia Polri (SSDM Polri) meluncurkan buku berjudul Policing in Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved