Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SICEPAT Ekspres kembali menghadirkan program Sanubari Business Plan Competition 2023. Tujuan program ini adalah untuk mendukung dan menstimulasi kreativitas potensi bisnis para pelaku UMKM.
Kali ini, peogram Sanubari Business Plan Competition 2023 bertajuk Wujudkan dan Kembangkan Ide Bisnismu Jadi Nyata. Sanubari Business Plan Competition 2023 secara resmi dimulai pada periode 1 November 2023 hingga 1 Februari 2024.
Chief Marketing & Corporate Communication Officer SiCepat Ekspres Wiwin Dewi Herawati menyampaikan, program Sanubari Business Plan Competition 2023 merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk membantu pengembangan bisnis para pelaku UMKM Indonesia agar semakin berdaya saing di era digital yang semakin kompetitif.
Baca juga: SiCepat Ekspres Bantu UMKM Kelola Pembukuan
“Melalui Sanubari Business Plan Competition 2023, kami bekerja sama dengan CSR Management yaitu Olahkarsa untuk mencari para pelaku usaha dan calon pelaku usaha yang memiliki potensi melalui ide-ide bisnis menarik untuk kami berikan dukungan berupa bantuan modal usaha yang dibutuhkan untuk mengembangkan bisnis. Tidak hanya sampai situ saja, kami juga secara konsisten akan melakukan monitoring dan pendampingan bagi para UMKM yang telah terpilih melalui program ini agar mereka dapat mewujudkan bisnis impiannya,” jelas Wiwin dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (1/11).
Melalui program Sanubari Business Plan Competition 2023, SiCepat Ekspres telah menyiapkan apresiasi berupa bantuan modal usaha dan support digital marketing dengan total puluhan juta rupiah bagi 8 orang pemenang dengan ide bisnis terbaik.
Baca juga: Apresiasi Kurir, SiCepat Berikan Penghargaan
Pendaftaran peserta Sanubari Business Plan Competition 2023 dimulai pada periode 1-30 November 2023. Peserta dapat mendaftarkan diri secara gratis tanpa dipungut biaya apapun dengan mengisi formulir pendaftaran yang dapat diakses melalui laman Blog Sahabat SiCepat di link berikut https://sahabatsicepat.com/sanubari-bpc-2023.
Melalui program Sanubari, SiCepat Ekspres berkomitmen untuk terus mendukung akselerasi bisnis para UMKM di Indonesia melalui kemudahan akses pengetahuan melalui webinar, kemudahan akses permodalan melalui kompetisi ide bisnis kreatif, dan berperan aktif dalam memajukan kewirausahaan nasional melalui komunitas bisnis yakni Sanubari Network yang di dalamnya telah merangkul lebih dari 4.000 UMKM yang siap untuk tumbuh dan berkembang bersama. (Z-10)
Polemik pemungutan dan pendistribusian royalti yang memunculkan polemik antara pemilik hak cipta dan pelaku usaha. Velodiva jadi platform yang bisa menjembatani
Ganti rugi atas musibah yang dialaminya, pelayanan yang baik dan mudah, serta nilai klaim yang sesuai.
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyampaikan setidaknya ada empat hal yang harus dilakukan agar pertumbuhan ekonomi bisa sustain sampai dengan akhir tahun.
Pemerintah tengah mencari solusi terbaik terkait polemik royalti lagu yang belakangan ramai diperbincangkan. Isu ini menjadi perhatian karena menimbulkan keresahan di kalangan pelaku usaha
POLEMIK soal royalti lagu yang kini menimbulkan kegelisahan di kalangan pelaku usaha seperti pemilik kafe dan restoran mendapat perhatian dari pemerintah.
Forum ICEF-IPFE 2025 perkuat digitalisasi pengadaan dan peran UMKM demi percepatan ekonomi nasional berbasis produk dalam negeri.
Dalam rangka menyemarakkan HUT ke-80 RI, Mercure Serpong Alam Sutera mengajak masyarakat untuk turut serta merayakan kekayaan budaya Indonesia dan semangat kebersamaan.
Edukasi yang bertema 'Dukung Investasi Wajib Pajak, KPP Pratama Denpasar Barat Dorong Kontribusi Pajak Meningkat' bertujuan untuk meningkatkan pemahaman perpajakan bagi para WNA
Peran perguruan tinggi sangat penting dalam membantu UMKM bertransformasi di era digital.
Ia berharap kegiatan ini bisa mencetak fasilitator UMKM yang kompeten, profesional, serta menjadi penggerak kemajuan UMKM di wilayah masing-masing.
Sejak berdiri pada 2020, RestockTech telah menjadi mitra penting dalam pemberdayaan UMKM melalui solusi end-to-end.
Hingga saat ini, sebanyak 6.435 UMKM telah terlibat dalam rantai pasok MBG, mulai dari pemasok bahan baku seperti petani, nelayan, peternak, hingga pedagang pasardi tiap daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved