Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KASUS pinjaman online (pinjol) saat ini sudah merebak di lingkungan pendidikan, tidak hanya di universitas, ternyata pinjol sudah merebak sampai ke kalangan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA).
Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi X DPR RI, Dede Yusuf mengatakan bahwa pinjol dapat secara cepat merebak karena iklannya marak muncul di aplikasi maupun Short Message Service (SMS).
"Domainnya ini terutama tentu Kemenkominfo harus bertindak cepat, saya tau sudah ribuan situs yang sudah ditutup tapi tetap muncul terus, tapi masalahnya tidak dikejar," kata Dede saat dihubungi pada Senin (14/8).
Baca juga: 31 Korban Pinjol Ilegal Jabar Mengadu ke OJK karena Diteror dan Diintimidasi
Dede mengungkapkan bahwa pihak Kepolisian sudah melalukan pengejaran, akan tetapi ternyata kebanyakan sumber pinjol tersebut dilakukan dari luar negeri.
"Jadi memang ada beberapa negara-negara yang memang mengakses kepada negara lain, dan itu pekerja migran kita yang disana pun banyak yang dipaksa melakukan itu (pemberian pinjol)," ujar Dede.
Kemudian Dede juga menyebut bahwa sudah banyak Warga Negara Asing (WNA) yang ditangkap karena melakukan akses pinjol.
Baca juga: Mahasiswa Baru UIN RM Said Ungkap Pemaksaan Masuk Pinjol
Menurutnya, alasan lain kasus pinjol bisa merebak adalah karena masyarakat kesulitan mengakses ekonomi pada saat ini.
"Misalnya akses perbankan yang benar ada, saya pernah diskusi dengan finance elektronik milik BUMN, dan juga sudah dijelaskan bahwa kalau yang namanya punya BUMN atau terdaftar negara itu benar-benar memberikan persyaratan yang tidak mengakses data dan media dari HP. Lalu kemudian bunga yang diberikan tidak boleh maksimal dua kali dari pinjaman," jelasnya.
Tetapi kalau informasi ini tidak sampai kepada masyarakat, akhirnya masyarakat mengakses yang ilegal yang muncul melalui SMS, media sosial maupun aplikasi.
"Karena mudah sekali aksesnya, jadi mereka banyak yang terjebak," ungkapnya.
Dede mengungkapkan bahwa pinjol bisa merebak di sekolah karena di zaman sekarang bisa jadi pembiayaan tambahan sekolah sering bermunculan.
"Namun ternyata pada kenyataannya dana pinjol tersebut digunakan kepada yang tidak berkaitan dengan pendidikan, malah digunakan kepada yang berkaitan dengan lifestyle seperti membeli hp, skincare dan sebagainya," tuturnya.
Jadi, menurut pandangannya, karena kurangnya fungsi pengawasan yang dilakukan oleh orang tua dan sekolah maka akibatnya anak-anak mudah mengakses pinjol.
(Z-9)
Mantan anggota Korps Marinir, Satria Arta Kumbara, diketahui bergabung dengan kelompok tentara bayaran Rusia setelah terbelit utang dalam jumlah besar dan kecanduan judi online.
Sementara itu, pengajuan pinjaman kepada perusahaan pinjol dilakukan oleh manajemen perusahaan dalam kurun waktu tahun 2025, ketika keduanya sudah tidak lagi menjabat.
Pada Mei 2025 piutang pembiayaan yang disalurkan oleh perusahaan pembiayaan tercatat Rp504,58 triliun, atau tumbuh 2,83% secara tahunan.
Jumlah total rekening yang dilaporkan mencapai 267.962 rekening, dengan nilai kerugian masyarakat tercatat sebesar Rp3,4 triliun.
Kemudian, diunggah kembali oleh salah satu akun Instagram @Jevuska. Dalam unggahannya, Bripda Bagus Yoga Ardian, anggota Polda Jateng disebut hobi selingkuh.
Kajian Core Indonesia menunjukkan, pemanfaatan fintech peer-to-peer (P2P) lending atau pinjaman online (pinjol) didominasi untuk keperluan usaha.
UNIVERSITAS Siber Asia (UNSIA) masuk sebagai 100 besar universitas terdepan dalam bidang inovasi di dunia dalam daftar The World University Rankings for Innovation (WURI) 2025.
Magister Data Sains Universitas Mercu Buana merupakan program unggulan yang adaptif terhadap disrupsi digital dan relevan terhadap kebutuhan industri.
WAKIL Rektor Bidang Mutu dan Kerja Sama Universitas Paramadina, Iin Mayasari, mengatakan bahwa perguruan tinggi sedang mengalami tekanan yang cukup tinggi karena tuntutan untuk publikasi.
Pendidikan kedokteran bukan hanya tentang meraih gelar akademik, tetapi juga membentuk jati diri sebagai pelayan kesehatan yang berintegritas.
Program ini mengedepankan pembelajaran berbasis pada pengalaman lewat proyek nyata mitra industri serta lembaga.
SEKITAR 100 akademisi berkumpul dalam satu inisiatif untuk menembus dominasi publikasi ilmiah internasional di Tangerang pada 21-22 Juni 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved