Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

BRIN Prioritaskan Riset Bonus Demografi dan Pangan

Atalya Puspa
05/7/2023 17:41
BRIN Prioritaskan Riset Bonus Demografi dan Pangan
Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri(Antara)

KETUA Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri mengungkapkan, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, ada sejumlah riset yang harus diprioritaskan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) saat ini. Pertama, mengenai bonus demografi.

"Tahun ini kita mengalami bonus demografi. Saya mau mempertajam bonus demografi itu karena hanya berlangsung 13 tahun," ucap Megawati di kawasan Sains dan Teknologi Soekarno, Cibinong, Jawa Barat, pada Rabu (5/7).

Melalui 12 organisasi riset di bawah naungan BRIN, semuanya bisa berkolaborasi agar bisa fokus dan berjalan mengerjakan riset dari hulu ke hilir. Ia menyatakan, dalam hal bonus demografi, diharapkan ada penelitian untuk memanfaatkan bonus demografi yang ada.

Baca juga : Resmikan Animalium BRIN, Megawati Harap Riset RI Lebih Terstruktur

"Selain anggaran, perlu penelitian hal-hal apa yang segera membuat mereka mendapatkan lapangan kerja sehingga bisa mendorong mereka memperbaiki hal-hal yang ada selama ini. Itulah yang sangat diinginkan presiden, mengubah status kita dari negara berkembang ke negara maju," beber dia.

Penelitian prioritas lainnya ialah soal pangan. Megawati ingin agar BRIN melakukan penelitian untuk menciptakan ketahanan pangan di tengah ancaman krisis iklim.

"Kita lihat banyak potensi bahan pangan yang belum digunakan. Kita lihat misalnya ada stevia, itu adalah tanaman yang bisa menghasilkan gula tapi kita malah mengeluh kekurangan gula," ucap dia.

Baca juga : DPR Harap Megawati Turun Gunung Atasi Masalah BRIN

Selain itu, dibutuhkan juga penelitian mengenai dorongan kepada anak-anak muda agar mau bertani.

"Sekarang petani lebih suka menjadi buruh, karena mungkin lebih bersih dan mudah selesai kerja. Tapi kenyataannya seharusnya kan kita butuh makan," imbuh dia. (Ata/Z-7)

Baca juga : BRIN Kembangkan Riset Sumber Pangan Alternatif Mi dengan Bahan Lokal



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya