Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BANTUAN permodalan senilai Rp10 juta kepada Komunitas Pedagang Asongan wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, merupakan implementasi dari program menata kebaikan yang digagas tokoh Sukabumi, H Ayep Zaki.
Bacaleg DPR RI 2024 dari Partai NasDem untuk Dapil Kota dan Kabupaten Sukabumi sekaligus anggota Bidang Pertanian, Peternakan dan Kemandirian Desa DPP Partai NasDem tersebut melaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sama untuk meningkatkan produktitas, Sabtu (24/6).
"Saya bersama Komunitas Pedagang Asongan Sukabumi dengan anggota 278 orang, berkomitmen untuk menata kebaikan di Sukabumi. Sekecil apapun program menata kebaikan harus terimplementasi. Mereka adalah pihak yang harus merasakan langsung program ini, bukan sekadar wacara," ungkap Ayep Zaki.
Pengusaha yang asli Sukabumi itu menggelontorkan uang pribadinya untuk permodalan. Bahkan ia menegaskan modal tersebut tidak perlu dikembalikan layaknya kredit, tapi dengan satu syarat tak boleh hilang sia-sia.
"Modal ini tidak usah dikembalikan tapi tidak boleh hilang. Modal ini juga tidak ada bunga maupun bagi hasil. Silakan keuntungan yang diperoleh dan diambil untuk masing-masing. Jika ada rezeki silakan berpartisipasi kepada wakaf minimal Rp50 ribu. Itu karena ke depannya menata kebaikan ini salah satu instrumennya yaitu wakaf uang, yang nantinya mempunya jangkauan lebih besar," papar Ayep lagi.
Sementara itu, Ketua Umum Komunitas Pedagang Asongan Sukabumi Herman Sobari menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasih kepada Ayep. Karena baru kali ini ada tokoh yang begitu peduli terhadap para pedagang asongan melalui skema bukan utang.
“Alhamdulillah saya merasa bangga dan bersyukur kepada Pak H Ayep Zaki yang telah membantu perekonomian untuk meningkatkan penghasilan komunitas ini. Saya telah menerima mandat bantuan dari beliau berupa uang tunai untuk dikelola menjadi permodalan komunitas pedagang asongan," ungkap Herman.
Ia mengungkapkan selama berpuluh-puluh tahun berjualan hanya Ayep Zaki yang benar-benar merangkul dan membantu pedagang asongan khususnya di Sukabumi. "Sekali lagi saya ucapkan terima kasih, saya bangga dan bahagia," ucap Herman.
Hal serupa juga dikatakan Wakil Ketua Komunitas Pedagang Asongan Sukabumi Entis Sutisna. Menurutnya, sejak awal Ayep sangat peduli dengan komunitas ini. Itu terbukti sudah beberapa kali memberikan bantuan, yang pertama berupa rompi seragam dan kini permodalan.
Sedangkan Penasehat Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB), Widodo Siswohadi, memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Menata kebaikan dimulai dari Sukabumi, semoga bisa berhasil dengan baik dan dikelola dengan baik.
"Karena modal ini tidak perlu dikembalikan, mudah-mudahan bisa memberikan kesejahtaraan kepada keluarga. Kita berdoa bersama-sama agar menata kebaikan ini nanti bisa berkembang ke seluruh Indonesia," pungkasnya. (RO/O-2)
MEMILIH kain tenun yang asli memang cukup menantang, terlebih apabila kita tidak mengetahui seperti apa tenun asli dan pertama kali membeli tenun asli. Agar tidak tertipu saat membeli tenun
Lokasinya berada di bawah kaki Gunung Salak, sehingga tempat wisata ini memiliki udara yang sejuk. Bahkan wisatawan akan menikmati indahnya alam
Wisata yang pertama adalah Situ Gunung yang berlokasi di Desa Cisaat, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Di Situ Gunung ini terdapat beberapa lokasi wisata yang ada di dalamnya.
Harga beras sudah cukup stabil. Tapi dengan memasukinya musim panen padi yang diperkirakan bulan ini, kami harapkan harganya bisa kembali normal.
Naiknya harga daging ayam diikuti juga beberapa komoditas lain. Di antaranya cabai rawit hijau yang semula Rp35 ribu menjadi Rp40 ribu per kg.
Perkembangan media sosial menjadi momentum bagi kemajuan pariwisata di Sukabumi agar mampu menyedot perhatian para wisatawan.
Orangtua yang mampu menyadari bahwa kecerdasan anak-anak berbeda-beda.
Lobby NasDem Tower disulap menjadi runway. Eskalator bahkan dimanfaatkan sebagai area masuk dan keluarnya para model.
Dengan banyak perbedaan, suku, agama, bahasa, dan ras menjadi modal untuk meneruskan perjuangan para terdahulu.
Tim dari DPW Jawa Barat akan bergerak sampai ke bawah untuk melihat kesiapan memenangkan suara Amin di Tasikmalaya, dengan target 70%
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved