Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DOKTER spesialis paru dari Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Feni Fitriani Taufik menegaskan bahaya polusi udara yang buruk sangat berbahaya bagi kondisi anak. Penyakit saluran pernapasan hingga tidak tumbuh optimal bisa menghantui jika anak hidup di daerah dengan polusi udara di sekitarnya.
"Tentunya kelompok yang paling rentan adalah anak-anak, lansia, dan kelompok komorbid seperti asma, PPOK dan sebagainya. Untuk anak-anak yang paling rentan bisa sebabkan ispa berulang, batuk pilek, untuk anak yang ada cenderung asma bisa kambuh itu untuk jangka pendek," kata Feni saat dihubungi, Minggu (4/6).
Sementara untuk jangka panjang polusi bisa sebabkan asma hingga gangguan pertumbuhan paru pada anak yang nantinya di saat dewasa tidak optimal.
Baca juga: DKI Jakarta Punya Alat Pemantau Kualitas Udara Baru, Begini Fungsi dan Cara Kerjanya
Oleh karena itu edukasi tentang bahaya polusi pada tumbuh kembang anak perlu dipahami oleh setiap orang tua. Perlindungan pada anak bisa dimulai dari memberikan makanan yang sehat yang mendukung tumbuh kembangnya serta lebih peka terhadap lingkungan.
"Perlindungan daya tahan tubuh harus dikuatkan seperti makanan bergizi, dengan polusi udara yang tinggi maka diusahakan batasi dan orang tua lebih peka melihat udara di luar dengan aplikasi atau bisa menggunakan jarak pandang," ujarnya.
Baca juga: BMKG: Kualitas Udara Buruk di Jakarta Akibat Planetary Boundary Layer
Jika jarak pandang terbatas karena polusi maka anak sebaiknya cenderung bermain di rumah. Apalagi anak yang memiliki kecenderungan ispa maka percepat diobati sebelum sakit.
"Bila anak dengan asma maka obatnya harus dioptimalkan dan disediakan dan jika dalam 1-2 hari segera konsultasikan ke dokter," pungkasnya. (Iam/Z-7)
Kemudian ada teknologi sensor supaya tahu kapan zona merah. Selain itu, ada truk embun sudah dilakukan di kota-kota Tiongkok.
DINAS Lingkungan Hidup DKI Jakarta dengan WRI Indonesia secara resmi memperkenalkan tiga peralatan pemantau kualitas udara baru bertaraf reference-grade.
Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Idris Ahmad meminta Pemprov DKI Jakarta melakukan upaya-upaya untuk menjaga kesehatan masyarakat dari buruknya kualitas udara di Jakarta.
Kondisi air dan udara, terutama di Ibu Kota Jakarta, yang akhir-akhir ini semakin memprihatinkan. Polusi udaranya memburuk dan masuk dalam kategori tidak sehat.
Anggota Komisi D Fraksi PSI, Justin Adrian mengatakan Pj Heru dianggap memandang remeh polusi udara yang menyebabkan banyak penyakit khususnya Iritasi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
Berbicara kepada anak-anak tentang penyakit serius, seperti kanker bisa menjadi tantangan besar bagi orang tua.
Momen lebaran bukan hanya tentang kebahagiaan, tetapi juga kesempatan bagi anak-anak untuk belajar mengelola uang.
Artis, model, dan pembawa acara Dian Ayu Lestari membagikan tips liburan bersama anak-anak, termasuk memilih tempat yang cocok dan mempersiapkan peralatan penting.
Si kecil cenderung lebih mudah pilek dan batuk di musim hujan. Pengaruh cuaca pada perkembangan kuman menjadi salah satu penyebabnya.
Agar anak tidak stunting, upaya pencegahan perlu dilakukan sejak jauh hari, bahkan sebelum masa kehamilan.
Sebagian orang tua melarang anak bermain hujan. Padahal, bermain di tengah hujan memberi sejumlah manfaat buat anak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved