Minggu 28 Mei 2023, 23:13 WIB

Ledia Hanifa: Jangan Buka Rekrutmen Guru PPPK Baru Sebelum Masalah Selesai

mediaindonesia.com | Humaniora
Ledia Hanifa: Jangan Buka Rekrutmen Guru PPPK Baru Sebelum Masalah Selesai

DOK.DPR RI/SIT
Anggota Komisi X DPR RI Ledia Hanifa Amaliah

 

ANGGOTA Komisi X DPR RI Ledia Hanifa Amaliah meminta pemerintah untuk tidak membuka rekrutmen guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) baru sebelum persoalan rekrutmen pada periode sebelumnya selesai. Pasalnya, hingga kini rekrutmen PPPK Guru pada periode lalu masih menyisakan banyak persoalan di negeri ini. 

“Saran saya, selesaikan dulu persoalan-persoalan PPPK 2021, 2022, 2023 baru membuka rekrutmen lagi dengan mekanisme baru. Kan masih banyak yang kemarin sudah sempat dinyatakan lulus seleksi, tapi ada sejumlah persoalan seperti dibatalkan formasinya dan lain sebagainya. Mari kita menghormati para guru yang sudah berupaya semaksimal memenuhi standar dan prosedur dan dinyatakan lulus seleksi,” ajak Ledia dalam siaran resminya, Minggu (28/5). 

Selama bertahun-tahun, ungkapnya, ratusan ribu guru lulusan rekrutmen PPPK masih menunggu kepastian nasib mereka yang masih tergantung tanpa kejelasan. Ia menjabarkan berbagai masalah yang masih menghantui, mulai dari tidak adanya formasi penempatan, belum keluarnya SK pengangkatan, lama kontrak yang bervariasi, bahkan ketidaksesuaian honor yang diterima.

Baca juga: Kesejahteraan Guru Disebut Masih Belum Terwujud, Ada yang Bergaji Rp300 Ribu Per bulan

Oleh karena itu, Politisi Fraksi PKS itu mengingatkan agar proses penyelesaian masalah ini harus dikuatkan dengan konsolidasi dan sinergi antara Pemerintah, Pemda, dan Dinas Pendidikan terkait terutama soal data dapodik (data pokok pendidikan) karena persoalan rekrutmen guru ini juga menyangkut ketersediaan data yang belum sinkron.

“Salah satu persoalan besar kita kemarin adalah tidak sinkronnya data dapodik dengan data Pemerintah dan Pemda. Padahal konsolidasi dan sinergi data dapodik ini justru akan sangat memudahkan Pemerintah, Pemerintah Daerah serta Dinas untuk menata sinkronisasi antara kebutuhan dan ketersediaan guru agar bisa saling melengkapi sehingga tidak ada lagi guru lolos seleksi yang tidak punya formasi atau kekurangan jam belajar,” beber legislator dari Dapil Jawa Barat I ini.

Lebih lanjut, Ledia meminta Pemerintah memastikan siapa yang harus mengkonfirmasi dan verifikasi data yang masuk, siapa yang menentukan masa kontrak para guru PPPK, serta bagaimana peran Pemda dan Dinas Pendidikan.

Baca juga: 544.292 Guru Honorer Lolos Seleksi Diangkat Jadi ASN PPPK

“Kewenangan-kewenangan ini harus jelas, detil dan pasti agar para guru pun memiliki kepastian akan nasib mereka. Siapa yang menentukan kualifikasi bahwa guru ini akan dikontrak katakanlah 3 tahun atau 5 tahun dan sebagainya. Sebab, selama ini kan kontraknya dengan Pemerintah Pusat, yang merekrut sekolah, pembinaan oleh Dinas juga Pemerintah Daerah. Lalu ketika ada masalah guru ini harus cari solusi kemana?” tanyanya.

Untuk mengurai dan mencari solusi terbaik, Komisi X DPR RI pun mengagendakan rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Kemendikbudristek, Kemenpan RB (reformasi birokrasi), Kemendagri, Kemenkeu juga Bappenas RI terkait realisasi tindak lanjut penyelesaian mengenai DAU bantuan spesifik dan pembangunan sistem manajemen ASN guru termasuk mekanisme pembayarannya pada Rabu 24 Mei lalu.

“Sayangnya raker ini tidak dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Keuangan. Padahal persoalan pembiayaan honor bagi para guru merupakan ranah terkait Kementerian Keuangan,” tutup Ledia. (RO/S-3)

Baca Juga

Freepik

Anak yang Kecanduan Gawai Berisiko Alami Depresi Hingga Narsistik

👤Basuki Eka Purnama 🕔Selasa 26 September 2023, 08:15 WIB
Risiko gangguan mental tersebut dapat muncul apabila mereka terus-menerus bermain dengan gawai tanpa diimbangi aktifitas fisik dan kurang...
Freepik

Anda Pria dan Berusia 50 Tahun? Periksa Prostat Anda

👤Basuki Eka Purnama 🕔Selasa 26 September 2023, 08:00 WIB
Kanker prostat stadium awal hampir selalu tanpa gejala. Kecurigaan akan meningkat dengan adanya gejala lain seperti nyeri tulang, fraktur...
Freepik

Tidak Ada Kaitan Antara Obat Kuat dengan Kanker Prostat

👤Basuki Eka Purnama 🕔Selasa 26 September 2023, 06:15 WIB
Kanker prostat adalah jenis kanker yang tumbuh dalam kelenjar prostat pada pria, yang berperan dalam pembentukan cairan ejakulasi, dan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

  • Presiden PKS Buka-Bukaan Soal Pasangan Amin

    Berikut petikan wawancara khusus wartawan Media Indonesia Ahmad Punto, Henri Salomo, Akhmad Mustain, dan Rifaldi Putra Irianto di kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya