Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, sejumlah daerah perlu mewaspadai kebakaran hutan dan lahan di musim kemarau ini.
"Daerah tersebut ialah Riau, Kalimantan Selatan, Sumatra Selatan dan Jambi," kata Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG Dodo Gunawan saat dihubungi, Minggu (26/3).
Untuk itu, ia mengimbau daerah-daerah tersebut untuk melakukan antisipasi.
Baca juga : BMKG Prediksi Puncak Musim Kemarau Juli 2023
Dihubungi terpisah, Koordinator Laboratorium Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Budi Harsoyo mengungkapkan, rapat persiapan operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) akan dilakukan esok hari, Senin (27/3).
"Rapat persiapan akan diadakan besok di KLHK," ucap Budi.
Baca juga : BMKG Pantau Perubahan Iklim Dunia Lewat Tower Gas Rumah Kaca di Agam
Ia mengungkapkan, beberapa pihak yang hadir ialah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK); Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB); BMKG; BRIN; Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRMG); Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI); Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki); dan Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI).
Adapun, operasi TMC pertama akan diadakan di Riau. elanjutnya, kata Budi, pada periode April Mei berturut-turut akan dilakukan di Sumatra Selatan, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. (Z-5)
Camat dan Lurah diminta melakukan sosialisasi kepada RT dan RW agar mengingatkan warga tidak membuka lahan dengan cara membakar.
Pada 2 Juni 2025, Gubernur Riau, Abdul Wahid, menyampaikan rencana program 100 hari kerja.
Usulan ini didasarkan pada data BMKG yang memprediksi puncak musim kemarau akan berlangsung pada Juli-Agustus mendatang
Penurunan luas karhutla dimulai sejak 2015 seluas 2,6 juta hektare, menjadi 1,6 juta hektar (2019), 1,1 juta hektare (2023), dan 24.154 hektare pada 2024.
Selain kebakaran hutan dan lahan (karhutla), ancaman kekeringan juga menjadi perhatian serius.
Agustan Saining mengatakan persemaian ini dibangun oleh Pemprov Kalteng melalui Dinas Kehutanan
Berdasarkan data BMKG pada periode Januari hingga akhir Mei 2025, terdeteksi 28 titik api kategori rendah, 529 titik api kategori sedang dan 1 titik api kategori besar.
TITIK panas atau hotspot yang diduga merupakan titik kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali bertebaran di sejumlah kabupaten di Bangka Belitung (Babel).
Ratusan titik panas atau hotspot indikator kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) semakin banyak di Pulau Sumatera. Dari pantauan terakhir satelit, terdeteksi sebanyak 179 titik panas.
KEBAKARAN hutan dan lahan (karhutla) di Gunung Agung, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali, terus meluas. Imbasnya, 145 hektare lahan hangus terbakar.
JUMLAH titik panas atau hotspot Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Bangka Belitung (Babel) terus berkurang karena sudah di gugur hujan.
RATUSAN titik panas atau hotspot indikator kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali membara di Pulau Sumatra.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved