Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
WAKTU berkualitas bersama keluarga di akhir pekan merupakan momen yang sangat berharga. Menghabiskan akhir pekan bersama-sama dengan anggota keluarga dapat meningkatkan hubungan antara orangtua dan anak yang akan berpengaruh terhadap kepribadian sang anak.
Psikolog Klinis Anna Surti Ariani atau yang akrab disapa Nina menjelaskan setiap keluarga memang harus menyediakan 'family time' atau waktu yang disiapkan secara khusus untuk berkumpul satu sama lain. Family time mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi anak. Dampaknya, anak bisa memiliki pondasi karakter yang kuat.
"Kedekatan keluarga bisa membantu anak memiliki pondasi yang kuat dari dirinya. Karena salah satu pondasi anak itu adalah orangtua dan keluarganya," ujar Nina saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (25/2).
Rasa nyaman yang didapat anak melalui family time bisa memberikan rasa aman yang menjadi dasar pembentukan karakter anak ketika dewasa nanti. Anak-anak yang telah terpenuhi waktunya bersama keluarga akan memiliki rasa percaya diri yang baik sehingga lebih mudah menerima kehadiran orang lain.
"Anak jadi merasa secure, punya rasa percaya terhadap orang lain disekitarnya dan rasa percaya diri sendiri," ujarnya.
Nina menuturkan, kasih sayang orang tua melalui waktu yang diberikan bisa menjadi dasar pembentukan kepribadian anak yang lebih matang. Anak akan bisa menghormati orang lain dan juga dirinya sendiri. Anak yang berkembang dengan rasa aman dan nyaman terutama di 12 tahun pertama akan memiliki perkembangan psikologis hingga fisik yang lebih baik.
"Penting sekali untuk keluarga punya waktu berkumpul. Memang perlu ada family time yang disarankan dilakukan saaat waktu luang seperti saat weeekend atau akhir pekan," ujarnya.
Baca juga : Di Bulan Kasih Sayang, Derma Express Menanam Bibit Mangrove
Di saat semua anggota keluarga memiliki waktu untuk satu sama lain seperti di akhir pekan, usahakan untuk berinteraksi lebih intim dengan menjauh dari gawai. Banyak cara yang bisa dilakukan seperti berpergian bersama, bermain di luar rumah, hingga berekreasi ke tempat-tempat baru yang ramah bagi keluarga.
Jika masih belum menemukan lokasi yang tepat untuk menghabiskan waktu akhir pekan bersama keluarga, Canna Sunday Festival 2023 yang berlangsung di Canna Beach Club Bali, Minggu (26/2) bisa menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi oleh seluruh anggota keluarga.
Canna SunFest merupakan kegiatan yang tepat untuk keluarga bersama-sama menghabiskan akhir pekannya. Dengan mengusung budaya Bali yang kental, setiap anggota keluarga yang mengunjungi Canna SunFest bisa merasakan pengalaman menarik seperti kelas yoga, bootcampt anak, mejejahitan dari potongan bahan daun, membuat gebogan, mengikuti kelas gamelan, bermain voli pantai, kelas tari, live musik dan hingga DJ di malam hari.
"SunFest ini kami buat dengan konsep yang menarik agar seluruh keluarga bisa menghabiskan akhir pekannya bersama-sama. Acara berlangsung dari pagi hingga malam," jelas Head of Marketing & Public Relation Canna Bali Pipit Djatma.
Direktur Marketing dan Public Relation Canna Bali Kiki Utara menjelaskan SunFest merupakan kegiatan akhir pekan teraman dan ternyaman yang ramah bagi seluruh anggota keluarga. Tim Canna Bali telah memastikan semua pihak yang terlibat dalam SunFest adalah pihak yang profesional dan ahli dibidangnya masing-masing.
"Jadi ini adalah festival terbaik untuk keluarga. Jangan khawatir dengan keamanannya, kami telah bekerjasama dengan ahli yang sangat profesional di bidangnya. Dan tim kami juga memastikan semuanya aman dan terjamin sebelum acara berjalan di hari H," jelas Kiki Utara.
Canna Bali merupakan beach club ramah keluarga yang berlokasi di kawasan Nusa Dua, Bali yang menghadap langsug ke arah pantan laut lepas dengan pasir putih yang cantik dan lembut. Siapa pun yang berkunjung akan dimanjakan oleh keindahan pantai sekitar dari beach club berkelas tersebut. (OL-7)
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Bali pada triwulan II 2024 mengalami peningkatan sebesar 5,36%
tari bali yang berjumlah 127 tarian dan masing-masing menampilkan keunikan serta cerita tersendiri yang menjadi ciri kebudayaan Bali
pakaian adat Bali yang terdiri dari berbagai variasi dengan filosofi tersendiri yang menggambarkan budaya dan karakter masyarakat Bali
senjata tradisional Bali sebagai wujud peninggalan sejarah yang masih dijaga hingga kini, jenis dan fungsinya pun beragam
PAKAIAN-pakaian pria bernuansa pantai yang terinspirasi dari nuansa Bali dan pakaian yang terinspirasi dari busana kaftan, hingga dilengkapi dengan aksesori bernuansa pantai
“Jadi kolaborasinya dalam bentuk perhiasan, teknik pembuatannya memang berdasar dari para perajin di desa Taro, berbeda dengan teknik yang kami lakukan."
Berbicara kepada anak-anak tentang penyakit serius, seperti kanker bisa menjadi tantangan besar bagi orang tua.
Momen lebaran bukan hanya tentang kebahagiaan, tetapi juga kesempatan bagi anak-anak untuk belajar mengelola uang.
Artis, model, dan pembawa acara Dian Ayu Lestari membagikan tips liburan bersama anak-anak, termasuk memilih tempat yang cocok dan mempersiapkan peralatan penting.
Si kecil cenderung lebih mudah pilek dan batuk di musim hujan. Pengaruh cuaca pada perkembangan kuman menjadi salah satu penyebabnya.
Agar anak tidak stunting, upaya pencegahan perlu dilakukan sejak jauh hari, bahkan sebelum masa kehamilan.
Sebagian orang tua melarang anak bermain hujan. Padahal, bermain di tengah hujan memberi sejumlah manfaat buat anak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved