Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kasus Polio di Pidie Aceh Bertambah Menjadi 3 Kasus

M. Iqbal Al Machmudi
22/11/2022 18:08
Kasus Polio di Pidie Aceh Bertambah Menjadi 3 Kasus
Tenaga kesehatan menunjukkan vaksin polio sebelum diberikan kepada seorang balita di Puskesmas Dago, Bandung, Jawa Barat.(ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

KASUS polio di Kabupaten Pidie Aceh bertambah 2 kasus sehingga totalnya menjadi 3 kasus.

"Kita juga sudah identifikasi, kemarin nambah lagi jadi 3 di Pidie," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (22/11).

Polio tipe 2 keluar dalam 6 bulan terakhir di Amerika Serikat, Inggris, dan Israel. Padahal polio merupakan penyakit yang biasa terjadi di negara berkembang, namun karena pandemi dan jumlah vaksinasi dasar berkurang dan muncul di negara-negara tersebut.

Selain itu Budi juga mengakui munculnya polio di Aceh karena kurangnya vaksinasi polio. Jenis vaksin polio ada 2 yakni oral polio vaccine (OPV) untuk polio tipe 1 dan 3 dengan cara oral. Kemudian inactivated polio vaccine (IPV) untuk tipe 1,2, dan 3 dengan cara suntik.

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19, Cegah Kerumunan saat Konser Musik

Di Aceh, sejak vaksin rubella penerimaan masyarakat terhadap vaksinasi dengan disuntik terdapat masalah akibatnya vaksin IPV suntik menjadi rendah. "Sehingga masyarakat menjadi rawan dan masuk itu polio tipe 2 di sana," ujar Budi.

Budi mengatakan pihaknya sudah mengirim tim ke Kabupaten Pidie dan sudah bersosialisasi dengan pemerintah daerah. Peran pemerintah setempat sangat penting untuk sosialisasi dan dorongan kepada masyarakat untuk melakukan vaksinasi dasar lengkap.

"Kita akan segera menyapu kabupaten Pidie dengan vaksinasi polio dan mudah-mudahan bisa cepat kita tangani. Sebenarnya Indonesia harus sesuai bebas sama seperti Amerika, Inggris, dan Israel. Mudah-mudahan kita bisa tangani dengan cepat," pungkasnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya