Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menyebut Agama Konghucu banyak mengajarkan tentang pembentukan akhlak mulia, seperti menuntun manusia untuk memiliki budi perkerti, rasa kemanusiaan, dan kebaikan di dalam diri.
"Dalam ajaran Agama Islam yang saya imani, memiliki akhlak mulia atau akhlakul karimah juga merupakan kewajiban bagi setiap umat Islam karena akhlak yang mulia menjadi cerminan ketakwaan kepada Allah," kata Ma'ruf saat memberikan sambutan dalam acara Peringatan Kelahiran Nabi Agung Kongzi (Konghucu) ke-2573 yang diadakan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin), di Pontianak Convention Center, Kalimantan Barat, Kamis (22/9).
Ma'ruf menekankan nilai-nilai yang diajarkan oleh setiap agama menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari budaya masyarakat Indonesia.
Baca juga : Wapres: Pendekatan Antaragama untuk Ciptakan Kerukunan Umat
Oleh karenanya, ia menyakini semua agama di Indonesia mengajarkan umatnya untuk menjadi pribadi yang terpuji bagi sesama manusia dan lingkungan.
"Nilai tentang toleransi dan moderasi untuk memperkuat jalinan tali persaudaraan sebagai sumber kekuatan bagi bangsa agar sanggup melewati berbagai tantangan dan ancaman," terangnya.
Selain itu, ia menjelaskan keberhasilan Bangsa Indonesia dalam mengelola keberagaman mendapatkan apresiasi dan pengakuan dari negara lain. Indeks kerukuman umat beragama di Indonesia pada 2021 juga mencatat skor yang tinggi dengan tiga indikator yaitu toleransi, kerja sama dan kerukunan.
Baca juga : Penganut Konghucu Sampaikan Keinginan ke Kaisar Langit dengan Bakar Kertas
"Maka, kerukunan dan persatuan dalam keberagaman harus terus kita rawat, jangan sampai terpecah," pintanya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji, Ketua Umum Dewan Rohaniwan/Pengurus Pusat dari Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (MATAKIN) Budi Santoso Tanuwibowo, dan lainnya. (OL-1)
Baca juga : Penganut Konghucu Purwokerto Melepas Dewa Dapur Terbang ke Langit
Budi mengatakan, lahan sawit itu masih beroperasi selama enam bulan pascadisita KPK. Total, Rp3 miliar keuntungan didapat dari kegiatan sawit di sana, dan kini disita penydiik.
Dua saksi itu yakni Notaris dan PPAT Musa Daulae, dan pengelola kebun sawit Maskur Halomoan Daulay.
Kasasi ini dipimpin oleh Ketua Majelis Dwiarso Budi Santiarto. Anggota Majelis yakni Arizon Mega Jaya dan Yanto.
Dalam kondisi sosial yang timpang, hanya hakim yang adil yang menjadi harapan masyarakat kecil. Berbeda dengan penguasa atau elite yang tak terlalu terbebani saat terjerat kasus hukum.
Herdiansayah berharap agar majelis hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mempertimbangkan keadaan yang memberatkan dari perbuatan Zarof.
Harli mengaku bingung dengan tekanan yang dicetuskan Zarof. Saat ini, Kejagung masih mengusut kasus pencucian uangnya, saat persidangan kasus suap dan gratifikasinya hampir rampung.
KEMENTERIAN Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN menegaskan pentingnya peran agama sebagai salah satu dari 8 Fungsi Keluarga dalam mewujudkan generasi emas Indonesia.
Di tengah dinamika kebangsaan yang kerap diwarnai ketegangan antara identitas agama dan tenun pluralitas, sebuah pertanyaan fundamental layak kita ajukan kembali.
PAUS Leo XIV meminta gereja Katolik merespons perkembangan kecerdasan artifisial (artificial intelligence, AI) dalam pernyataan perdananya kepada Kolese Kardinal, 10 Mei 2025.
Persoalan di Manggarai, Jakarta Selatan, lebih tepat diatasi bila ada lowongan pekerjaan yang disiapkan bagi anak-anak muda di sana.
Direktur Eksekutif Maarif Institute Andar Nubowo menyebut hasil dari survei tersebut memperlihatkan persepsi positif terkait hal itu.
Sebagai salah satu negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki pengalaman panjang mengelola keberagaman agama dan budaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved