Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KELUARGA memiliki peran sentral dalam mengalami persoalan stunting di Tanah Air. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI) Masdalina Pane.
"Setiap keluarga harus peduli dan meningkatkan perhatian pada perkembangan bayi atau anak-anak, termasuk kepada ibu hamil," ujarnya, Rabu (29/6).
Baca juga: Mencegah Stunting dengan Pelajari Asupan Gizi
Menurut Pane, terdapat proses yang panjang untuk mengatasi permasalahan kekerdilan atau stunting. "Dimulai dari remaja putri yang tidak anemia, ibu hamil yang sehat, bayi yang tumbuh kembangnya diperhatikan, terutama dalam 1.000 hari pertama kelahiran," imbuhnya.
Pihaknya menekankan bahwa seluruh proses dalam mengentaskan persoalan stunting dimulai dari keluarga. Khususnya, optimalisasi peran seorang ibu.
"Bangsa yang cerdas dan sehat dihasilkan dari peran keluarga yang baik. Peran ibu yang optimal dalam tumbuh kembang anak. Dukungan keluarga besar juga memegang peranan penting," tutur Pane.
Baca juga: Jelang Puncak Haji, Pemerintah Intensifkan Screening Kesehatan Jemaah
Dirinya mencontohkan, kakek, nenek, tante dan anggota keluarga lain, yang dapat menjadi pendukung utama dalam membantu ibu mengatasi penyebab kekerdilan.
Pada Hari Keluarga Nasional (Harganas), yang diperingati setiap 29 Juni, menjadi momentum tepat untuk meningkatkan peran keluarga dalam mengatasi masalah stunting.(Ant/OL-11)
Generasi Beta: Pahlawan atau korban revolusi teknologi? Mari kita bahas.
Dalam dekade terakhir, masyarakat Indonesia mulai akrab dengan dunia digital. Mulai dari kakek-nenek hingga cucu telah melek teknologi informasi.
Di era digital yang terus berkembang, transformasi digital bukan hanya sekadar tren. Itu telah menjadi kebutuhan mendesak dalam berbagai bidang, termasuk di bidang kesehatan.
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) adalah sebuah sistem digital yang dirancang khusus untuk membantu Puskesmas dalam mengelola berbagai informasi kesehatan.
Kalian harus perbanyak minum air putih. Air putih bermanfaat baik untuk kesehatan kulit. Dengan asupan cairan tubuh yang baik maka badan dan kulit menjadi terwat.
Putri Catherine dari Wales mengumumkan sedang menjalani kemoterapi pencegahan untuk mengobati kanker. Tapi apa itu kemoterapi pencegahan?
Latihan kebugaran biasanya berfokus pada gerakan maju-mundur, tetapi gerakan lateral atau samping juga penting untuk keseimbangan otot dan pencegahan cedera.
Mencuci tangan pakai sabun berperan penting untuk menghindarkan si kecil dari stunting. Bagaimana kaitan stunting dengan cuci tangan? Mari simak penjelasannya.
Data Kementerian Kesehatan menyebutkan, pada kurun 2018-2023 lebih dari 1,8 juta anak Indonesia belum mendapat imunisasi rutin lengkap. Apa risiko bahayanya?
Kendalikan tekanan darah, jangan sampai hipertensi! Salah satu caranya ialah dengan membatasi asupan garam.
Memasuki usia 40-an adalah tahap yang menarik dalam perjalanan kehidupan seseorang. Namun, ini juga merupakan fase di mana kesehatan mulai menjadi fokus utama
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved