Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PANDEMI covid-19 yang melanda dunia dalam dua tahun terakhir mengubah banyak aspek kehidupan, tidak terkecuali mereka yang berada di dunia kerja.
Studi menunjukkan, satu dari lima karyawan mengalami stress di tempat kerja. Lika-liku dunia kerja seperti tuntutan pekerjaan, konflik dengan rekan sejawat, dan lingkungan yang tidak kondusif kerap menjadi pemantik stres. Hal ini semakin berat terasa ketika sepertiga waktu dalam sehari dihabiskan karyawan di tempat kerja.
Masih banyak anggapan bahwa kesehatan mental bukanlah permasalahan yang signifikan jika dibandingkan dengan kesehatan fisik yang terlihat secara kasat mata.
Padahal, persoalan ini akan berujung pada produktivitas kerja karyawan yang berpengaruh pada kinerja perusahaan.
Melihat tren kenaikan gangguan kesehatan mental di masa pandemi bagi para pekerja, Universitas Bunda Mulia mengadakan Kuliah Umum online dengan judul “Mental Health at Work” Jumat (20/5). Kuliah umum ini merupakan rangkaian The UBM Studium Generale Series 006 yang diadakan oleh Program Studi Psikologi.
Baca juga: Universitas Bunda Mulia (UBM) Berkomitmen Terbaik Bagi Pendidikan
Kegiatan ini menghadirkan Prof. Adrian Furnham, seorang psikolog di Norwegian Business School serta penulis buku. Ia pernah mendapatkan predikat “20 Most Influential People in HR” dari HR Magazine.
Lebih dari 200 peserta hadir untuk mendapatkan pemahaman tentang konsep sehat mental dan mengimplementasikan kesehatan mental di dalam lingkungan kerja.
“Bagi banyak orang, tempat kerja merupakan salah satu sumber utama stres. Namun, belakangan dunia menjadi lebih sadar pentingya kesehatan mental," ujar Adrian
Terpisah, Koordinator Humas The UBM Studium Generale Patricia Robin mengatakan, Program Studi Psikologi Universitas Bunda Mulia memiliki tenaga pengajar berkualitas berlatar belakang akademisi dan praktisi.
Prodi ini memiliki dua peminatan yaitu Psikologi Klinis serta Psikologi Industri dan Organisasi.
"Program Studi Psikologi juga terlibat aktif dalam kegiatan Konsorsium Psikologi Ilmiah Nusantara yang aktif dalam program penyelenggaraan seminar bersama, penulisan buku, dan penerbitan berbagai jurnal," ujar Patricia. (OL-8)
Seiring mobilitas yang semakin tinggi dan hadirnya beragam profesi, figur ayah di rumah terasa kurang dan membuat ikatan emosional antar ayah dan anak berkurang
Tren gaya hidup tanpa alkohol semakin berkembang di tengah masyarakat, dengan banyak orang memilih untuk mengurangi atau bahkan menghentikan konsumsi alkohol.
Ternyata, terdapat sebuah penelitian baru yang menunjukkan bahwa rajin berolahraga bisa membantu menutunkan tingkat depresi.
Hari terakhir di sekolah bisa membawa kesedihan bagi anak. Mereka harus berpisah dengan guru dan teman-teman akan memberikan tantangan emosional.
Pada orang dengan hoarding disorder, penimbunan sering kali dilakukan secara acak dan sembarangan. Mereka merasa aman saat bisa menumpuk sampah karena merasa sayang saat membuangnya.
Salah satunya ialah muncul stresor pada penderita OCD. Stresor merupakan faktor-faktor dalam kehidupan manusia yang mengakibatkan terjadinya respons stres.
Kultur akademik kerap dipandang sebagai penyelesaian kewajiban kerja semata sehingga upaya ini bertentangan dengan perwujudkan pendidikan tinggi yang berkualitas.
Universitas Widyatama (UTama) memberikan kesempatan kepada hampir 1.000 siswa SMA dan SMK dari sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) ikuti program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa”.
Wisuda kali ini diikuti 272 peserta dari empat fakultas.
Universitas yang sudah berdiri sejak 1958 itu terus memacu diri untuk meningkatkan kapasitas dan kualitasnya
Kegiatan yang baru pertama kalinya digelar ini bertujuan untuk membangun konektivitas antara perguruan tinggi dengan masyarakat umum
Disaat senat Universitas Siliwangi Tasikmalaya menggelar deklarasi damai jelang Pemilu 2024, BEM mendukung senat untuk bersikap kritis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved