Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Kemenhub Prediksi 80 Juta Orang akan Mudik

M. Ilham Ramadhan Avisena
24/3/2022 13:51
Kemenhub Prediksi 80 Juta Orang akan Mudik
Ilustrasi( ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

KEMENTERIAN Perhubungan memprediksi masyarakat yang akan melakukan mudik pada 2022 mencapai 80 juta orang. Perkiraan itu didapat dari hasil survei yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenhub.

"Berdasarkan hasil survey dari Balitbang Kemenhub, potensi masyarakat yang akan melakukan mudik mendekati angka 80 juta jika diberlakukan syarat perjalanan dalam negeri seperti yang ada sekarang, yaitu sudah vaksin 2 kali dan tidak dibutuhkan tes antigen/PCR," ujar Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati melalui keterangan pers yang diterima, Kamis (24/3).

Dia menambahkan, Kemenhub akan segera berkoordinasi dengan sejumlah pemangku kepentingan terkait keputusan pemerintah mengenai pelaksanaan mudik. Koordinasi itu akan dilakukan bersama Satgas Penanganan Covid-19, Kementerian dan Lembaga, serta unsur terkait lainnya.

"Nantinya Kemenhub akan menerbitkan Surat Edaran tentang petunjuk pelaksanaan teknis di lapangan baik untuk perjalanan luar negeri maupun dalam negeri, yang seperti sebelum-sebelumnya selalu merujuk pada SE Satgas Penanganan Covid-19," katanya.

Baca juga: Pemerintah Izinkan Mudik, Angin Segar bagi Perekonomian

SE Kemenhub tersebut dibutuhkan sebagai rujukan bagi para operaror prasarana dan sarana transportasi untuk menjamin pelaksanaan perjalanan luar negeri maupun dalam negeri dapat berjalan dengan lancar dan aman dari covid-19.

Adapun petunjuk teknis pelaksanaan di lapangan juga akan kami diskusikan dengan para stakeholders termasuk pihak Polri, diantaranya terkait mekanisme pengawasan terhadap ketentuan syarat perjalanan dan penerapan protokol kesehatan di lapangan.

"Diharapkan ketentuan mengenai perjalanan mudik dan pelaksanannya dapat difinalisasi dalam waktu dekat dan segera diumumkan kepada masyarakat," kata Adita.

"Kami mengimbau masyarakat agar segera melakukan vaksin booster untuk menjadi perisai diri menghadapi mobilitas masyarakat yang diperkirakan akan sangat meningkat di masa mudik lebaran tahun ini," pungkas Adita. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik