Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PEMERINTAH Indonesia melalui Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU) mengundang The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) dan International Union for Conservation and Nature (IUCN) Reactive Monitoring Mission (RMM).
Undangan itu bertujuan menilai status pembangunan infrastruktur dan rencana pembangunan di dalam kawasan warisan dunia Taman Nasional (TN) Komodo. Penilaian itu juga termasuk infrastruktur pariwisata di Pulau Rinca dan Padar. Serta, dampak aktual dan potensial dari infrastruktur ini terhadap Outstanding Universal Value (OUV) kawasan TN Komodo.
"Mereka juga melihat kemajuan proyek infrastruktur pariwisata di Pulau Rinca, sebagaimana disampaikan dalam revisi Environmental Impact Assessment (EIA). Apakah sejalan dengan IUCN World Heritage Advice Note on Environmental Assessment," ujar Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem KLHK Wiratno dalam keterangan resmi, Selasa (8/3).
Baca juga: Komodo di Pulau Rinca dalam Kondisi Aman saat Kebakaran
Selain itu, lembaga internasional tersebut akan melihat status populasi komodo dan tindakan pengelolaan. Termasuk, pengelolaan daratan dan khususnya rencana tanggap kebakaran, sebagai respons terhadap permintaan Komite Warisan Dunia dalam Keputusan Sidang WHC ke-44 tahun 2021.
Kemudian, rombongan meninjau kemajuan penyusunan Integrated Tourist Master Plan (ITMP) untuk Labuan Bajo, termasuk Pulau Rinca dan Padar. Serta, memberikan saran teknis yang diperlukan kepada pemerintah Indonesia. Dalam hal ini, memastikan rencana pengembangan pariwisata tidak berdampak pada OUV dari kawasan warisan dunia TN Komodo.
Selanjutnya, tim RMM meninjau pengelolaan laut dan kapasitas penegakan hukum di dalam kawasan warisan dunia. Itu dengan penekanan khusus pada pengendalian aktivitas penangkapan ikan ilegal dan penambatan kapal. Serta, memberikan saran kepada negara terkait aspek ini pada pengelolaan TN Komodo sebagai kawasan warisan dunia.
Baca juga: Pemburu Liar Membakar Loh Weci untuk Alihkan Petugas TN Komodo
"Mereka menilai isu-isu lain yang terkait dengan kemungkinan memberikan dampak negatif terhadap OUV TN Komodo," papar Wiratno.
Adapun tim RMM telah melakukan sejumlah pertemuan dan kunjungan ke lapangan. Beberapa lokasi yang dikunjungi, yaitu Resort Loh Buaya (Pulau Rinca), Resort Padar Selatan (Pulau Padar) dan Resort Loh Liang (Pulau Komodo). Tim UNESCO dan IUCN juga mengobservasi langsung penataan infrastruktur wisata alam yang dikerjakan Kementerian PUPR di Resort Loh Buaya.
Diketahui, Taman Nasional Komodo dan Taman Nasional Lorentz sebagai situs warisan dunia (WHC) di Indonesia. Agenda pertama tim UNESCO dan IUCN di Indonesia, yaitu mengunjungi Taman Nasional Komodo pada 3–6 Maret 2022. Sementara itu, kunjungan berikutnya ke Taman Nasional Lorentz dijadwalkanpada awal April 2022.(OL-11)
Kedatangan tim asesor dari Unesco bertujuan untuk mengunjungi beberapa geosite yang ada di Kabupaten Toba.
Revalidasi UNESCO terhadap Geopark Kaldera Toba dilakukan secara berkala setiap empat tahun.
Festival Pesona Budaya Hoyak Tabuik 2025 resmi dibuka langsung oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Minggu (6/7/2025).
Revalidasi Toba Caldera Unesco Global Geopark akan berlangsung pada 21–25 Juli 2025 dengan agenda kunjungan dua asesor dari Portugal dan Korea Selatan ke sejumlah geosite.
DESAINER dan pelestari warisan budaya Indonesia, Era Soekamto telah menerima penghargaan dari UNESCO atas komitmennya yang berkelanjutan dalam melestarikan budaya
PENGAJAR Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia Andri Purnomo menyatakan Situs Purbakala Patiayam berpotensi menjadi warisan dunia atau world heritage Unesco.
NEGOSIASI dagang antara Indonesia dengan Amerika Serikat masih terus berlanjut meskipun Indonesia telah ditetapkan bahwa Indonesia dikenai tarif impor sebesar 19 persen
WAKIL Indonesia di turnamen bulu tangkis Jepang Terbuka 2025 satu persatu mulai berguguran, tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan harus tersingkir
Sebelum Indonesia, Vietnam menjadi ukuran keberhasilan negosiasi dengan pemeritnah Amerika Serikat.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bertolak ke Brussel, Belgia, mendampingi Presiden Prabowo Subianto bertemu pimpinan tertinggi Uni Eropa untuk mempercepat IEU-CEPA
Keputusan tarif tersebut telah dirancang jauh sebelum Indonesia secara resmi diterima sebagai anggota penuh BRICS.
Donald Trump pada hari Kamis (10/7) menyatakan rencananya untuk menetapkan tarif menyeluruh sebesar 15% atau 20% untuk sebagian besar negara mitra dagang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved