Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
DALAM rangka meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di bidang tenaga keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) Universitas Muhamamdiyah Jakarta (UMJ) melangsungkan serah terima program ners kelas karyawan dengan Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ), Jumat (4/3) di Auditorium Ahmad Dahlan RSIJ Cempaka Putih.
Serah terima program ners kelas karyawan ini diikuti 37 perawat RSIJ yang akan melanjutkan kuliah di program Sarjana Strata 1 (S1) di FIK UMJ. Dekan Fakultas Ilmu Keperawatan UMJ, Miciko Umeda, S.Kp., M.Biomed menyampaikan kerja sama ini merupakan strategi untuk membangun mekanisme Kerjasama antara FIK UMJ dengan RSIJ dari sisi peningkatan SDM.
Ia menyebutkan data dari Kemenkes, pada 2025 keperawatan yang memiliki pendidikan D3 dirumah sakit hanya akan dipergunakan 20% saja. Sisanya diwajibkan untuk memiliki pendidikan minimal S1.
"Ke depannya perawat yang sudah selesai menempuh S2 akan kami wajibkan untuk mengambil spesialis dan akan kami jadikan dosen tetap di UMJ," ujar Miciko
Rektor UMJ, Dr. Ma’mun Murod, M.Si., pada sambutannya menyampaikan kerja sama ini merupakan komitmen UMJ untuk meningkatkan lulusannya menjadi generasi yang unggul, baik itu unggul dari sisi intelektual maupun unggul dari di sisi spiritual.
"Ini merupakan tuntutan bagi kami untuk serius dalam mendidik para perawat Rumah Sakit Islam Jakarta. Para perawat lulusan Diploma (D3) akan dididik selama 2 tahun, 1 tahun untuk menyelesaikan S1 dan satu tahun lagi untuk menyelesaikan profesi ners," jelas Ma’mun.
Sedangkan Direktur Utama RSIJ dr. Pradono Handojo, MBA, MHA. menyampaikan keunggulan FIK UMJ yaitu dari akreditasinya dan pengalamannya dalam menghasilkan lulusan yang unggul, "Hanya ada dua perguruan tinggi di Jakarta yang Profesi Nersnya memiliki akreditasi unggul yaitu Universitas Indonesia dan Universitas Muhammadiyah Jakarta," jelasnya.
Kepada perawat yang akan kuliah di FIK UMJ, ia berpesan untuk serius dalam meningkatkan potensi diri dan serius menjalani masa kuliah. "Mereka akan diawasi langsung oleh direktur Sumber Daya Insani (SDI)” tegasnya. (RO/OL-15)
Pada kesempatan tersebut, Bupati Oloan menegaskan pentingnya menjaga integritas dan etos kerja selama berada di luar negeri.
Tunjangan sebesar Rp1,5 juta per bulan diberikan bagi guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di pulau-pulau yang lebih dekat.
Serenic.ai percaya teknologi harus meringankan beban tenaga medis, agar setiap detik kembali berarti untuk mengobati pasien dan menyelamatkan nyawa.
Peristiwa perundungan antar-dokter ataupun kasus pelecehan seksual oleh tenaga kesehatan beberapa waktu terakhir ini telah membentuk atmosfer sosial penuh prasangka.
Prefektur Mie di Jepang menyatakan kesiapannya menerima hingga 300 perawat Indonesia setiap tahun, dengan dukungan anggaran subsidi bagi institusi penerima.
Pemerintah melalui Program Tiga Juta Rumahmenetapkan sejumlah syarat khusus agar penyaluran rumah subsidi bagi tenaga kesehatan Indonesia tepat sasaran.
UMAT Islam di dunia sudah saatnya memiliki strategi pembebasan Al-Aqsa dari pendudukan Israel saat ini. Strategi pembebasan dimulai dengan persiapan memperkuat ilmu pengetahuan.
KUALITAS demokrasi di Indonesia merosot cukup drastis, salah satunya karena kecenderungan intervensi terhadap gerakan islamisme di Indonesia.
Wamenaker Afriansyah Noor, memberikan apresiasi kepada Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) atas upayanya dalam menyiapkan lulusannya untuk bersaing di dunia usaha dan industri
Muhadjir Effendy minta wisudawan UMJ jaga nama baik almamater
Tantangan perubahan teknologi yang masif menuntut perguruan tinggi untuk semakin kompetitif
FEB UMJ kukuhkan dua dosennnya menjadi guru besar
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved