Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Polda Metro Jaya Targetkan 2,2 Juta Anak di DKI Tervaksinasi Covid-19 Hingga 19 Januari 

Rahmatul Fajri
11/1/2022 18:13
Polda Metro Jaya Targetkan 2,2 Juta Anak di DKI Tervaksinasi Covid-19 Hingga 19 Januari 
Tenaga kesehatan menggunakan topeng tokoh film melakukan vaksinasi pada anak di Jakarta(Antara/Rivan Awal Lingga)

POLDA Metro Jaya tengah mengejar target 2,2 juta anak berusia 6 hingga 11 tahun di DKI Jakarta telah divaksinasi pada 19 Januari mendatang. 

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan Vaksinasi Merdeka Anak yang diresmikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Prabowo pada 5 Januari lalu dapat mengejar target tersebut. Ia mengatakan sejauh ini 1,4 juta anak berusia 6-11 tahun telah divaksinasi. Sisanya, kata dia, ditargetkan akan tercapai pada 19 Januari mendatang. 

"Sampai dengan hari ini kalau tidak salah sudah 1,4 juta yang sudah kita lakukan vaksin. Tentunya dengan sisa waktu yang ada mulai hari ini sampai dengan tanggal 19 kita harapkan target 2,2 juta ini bisa dipenuhi oleh Polda Metro Jaya," kata Zulpan, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (11/1). 

Sebelumnya, Polri menggelar Vaksinasi Merdeka Anak secara serentak di 30 provinsi hari ini, Rabu (5/1/2022). Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya mendorong program percepatan vaksinasi nasional pemerintah lewat imunisasi covid-19 untuk anak usia si bawah 11 tahun secara serentak, dengan 30 Polda jajaran sebagai pelaksana. 

Bacxa juga : Tinjau Vaksinasi Serentak, Kapolri Instruksikan Akselerasi ke Lansia dan Anak-Anak

"Karena secara total ada hampir kurang lebih 26 juta anak harus divaksin secara cepat," jelas dia. 

Listyo mengatakan, anak-anak sangat rentan terpapar Covid-19 varian delta dan omikron. Sebab itu, harus segera diantisipasi lewat percepatan vaksinasi skala besar. 

"Karena PTM sudah berjalan dan ada kebijakan PTM 100 persen. Tentunya kita harus meyakinkan bahwa anak-anak kita betul-betul terlindungi dari risiko transmisi atau penularan varian baru omikron atau varian lama Delta," kata Listyo. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya