Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
TATA surya kita merupakan kumpulan benda langit yang terdiri atas bintang yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Objek-objek tersebut termasuk delapan planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, lima planet kerdil/katai, 173 satelit alami yang telah diidentifikasi, dan jutaan benda langit (meteor, asteroid, komet) lainnya.
Sebelum terbentuk objek lain, sistem tata surya terbagi menjadi Matahari, empat planet bagian dalam, sabuk asteroid, empat planet bagian luar, dan di bagian terluar ialah sabuk Kuiper dan piringan tersebar.
Baca juga: Isi Tata Surya dan Pengelompokan Planet
Sesuai dengan urutannya, Merkurius ialah planet pertama sekaligus paling dekat dengan Matahari. Karena jaraknya yang dekat itulah, suhu di permukaan planet ini mencapai 430 derajat celsius saat siang hari. Tidak seperti Bumi yang memiliki satelit berupa Bulan, planet Merkurius tidak memiliki satelit.
Baca juga: Karakteristik Delapan Planet dalam Tata Surya Kita
Planet yang kedua ialah Venus. Ini merupakan nama dari Dewi Cinta pada bangsa Roma. Karena planet ini letaknya juga tidak jauh dengan Matahari, suhu di saat siang hari bisa mencapai 471 derajat celsius. Sedangkan untuk ukurannya lebih kecil daripada ukuran bumi.
Lalu planet yang ketiga ialah planet tempat kita semua tinggal dan menjalankan berbagai aktivitas. Planet tersebut ialah planet Bumi. Di dalam planet ini kondisinya lebih seimbang yang membuat makhluk hidup bisa bertahan dan menjalani kehidupan. Bumi memiliki satelit alami yang bernama Bulan.
Baca juga: Benda-Benda Langit dalam Tata Surya selain Planet
Planet Mars kerap kali dijuluki sebagai Planet Merah karena memang warnanya yang kelihatan kemerahan. Hal ini tentu dengan alasan bahwa ada banyak kandungan debu pasir pada Mars yang membuatnya tampak merah. Planet keempat ini memiliki suhu yang rata-rata sebesar 60 derajat celsius. Bahkan di Mars juga ada gunung yang sangat besar bernama Gunung Olympus Mons.
Jika Anda yang bertanya planet yang paling besar dalam sistem tata surya, jawabannya ialah Jupiter. Adanya Jupiter karena terbentuk dari gumpalan gas berupa helium dan hidrogen. Bahkan planet ini pun memiliki banyak satelit yang mengelilinginya.
Planet terbesar kedua setelah Jupiter ialah Saturnus. Kita tidak akan kesulitan untuk mengenali planet ini karena Saturnus memiliki cincin di sekelilingnya. Adanya Saturnus karena terbentuk dari gas helium serta hidrogen. Sedangkan untuk cincinnya berasal dari bebatuan dan partikel es.
Planet lain dalam sistem tata surya yaitu Uranus. Ia menjadi planet yang pertama kali ditemukan dengan menggunakan teleskop. Planet ini berwarna biru kehijauan. Hal tersebut karena kandungan berupa gas metana.
Planet yang terakhir ialah Neptunus. Ini diambil dari nama Dewa Laut Romawi. Sedangkan keberadaan planet Neptunus yaitu 80% terbentuk dari air, amonia, dan metana. Zat-zat tersebut mengelilingi inti bebatuan yang kecil.
Itulah delapan planet yang ada dalam sistem tata surya kita. Sebelumnya Pluto masuk dalam tata surya ini. Namun diketahui bahwa Pluto tidak memenuhi salah satu syarat sebagai planet. Jadi sampai sekarang hanya diketahui delapan planet. (OL-14)
Bulan tidak jatuh ke Bumi karena keseimbangan antara gaya gravitasi dan kecepatannya yang membentuk orbit stabil. Fenomena ini juga dijelaskan dalam Al-Quran.
Penelitian terbaru mengungkap rata-rata 6 fragmen Bulan mengorbit Bumi sebagai minimoon setiap saat.
Sunspot 4136 di Matahari memicu ledakan magnetik mini bernama Ellerman bombs. Fenomena ini berpotensi memengaruhi sistem satelit di Bumi.
Bumi muda dipenuhi oleh lautan magma raksasa di bawah permukaannya—dan sisa-sisanya mungkin masih memengaruhi dinamika planet ini hingga sekarang
PT Bumi Resources meraih penghargaan pada ajang Indonesia Excellence Good Corporate Governance Awards 2025.
Para ilmuwan memprediksi rotasi Bumi akan meningkat pada Juli dan Agustus 2025, membuat hari-hari menjadi lebih singkat.
Apapun lingkungannya, kemampuan organisme menopang hidup tergantung pada faktor-faktor tertentu yang dapat diklasifikasikan sebagai benda tidak hidup (abiotik) atau benda hidup (biotik).
Mari pelajari bintang besar yang menjadi benda langit terpenting dalam kehidupan di Bumi yaitu Matahari. Berikut uraiannya.
Bulan memancarkan cahaya yang diterimanya dari Matahari dan dipantulkan ke Bumi. Mengapa Bulan dapat melakukan hal itu? Karakteristik apa yang dimilikinya? Berikut uraiannya.
Dalam mempelajari gerakan Bumi setidaknya ada tiga peristiwa yang terkait yaitu kehadiran siang dan malam, pergantian tahun, dan perubahan musim. Mari cari tahu dengan mempelajari bagian ini.
Apakah itu ekosistem, jenis ekosistem, dan penyusun ekosistem? Nah, simak rangkuman IPA kelas 7 SMP semester 2 tentang ekosistem di bawah ini.
Bahkan banyak alat elektronik yang terdapat komponen magnet di dalamnya. Nah, untuk lebih memperdalam pengetahuan kita tentang magnet simak penjelasan berikut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved