Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
KEMUDAHAN akses pengobatan kanker paru, mulai dari tahap diagnosa, terapi, hingga tatalaksana paliatif dapat mendorong peningkatan kualitas hidup penyintas.
Hal tersebut dikatakan Dokter Spesialis Paru Konsultan Onkologi dan Anggota Pokja Onkologi Toraks Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Sita Laksmi Andarini.
"Pada saat ini, peserta BPJS banyak sekali di Indonesia dan menjadi suatu kewajiban, artinya BPJS adalah asuransi yang terbesar. Namun, saat ini, belum semua pengobatan kanker paru ter-cover oleh BPJS," kata Sita saat webinar memperingati Bulan Kesadaran Kanker Paru, Selasa (23/11).
Baca juga: Deteksi Dini Bisa Cegah Kejadian Stadium Lanjut Kanker Paru
Sita mengatakan, saat ini, pengobatan yang bekerja spesifik sesuai tipe kanker paru sudah tersedia, baik bagi penyintas dengan mutasi Epidermal Growth Factor Receptor (EGFR) positif ataupun negatif sesuai dengan pedoman internasional, termasuk pembedahan, kemoterapi, terapi target, dan imunoterapi.
Namun, Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) hanya menjamin pengobatan personalisasi atau inovatif bagi penyintas kanker paru dengan mutasi EGFR positif.
Padahal, hampir 60% dari penyintas kanker paru memiliki mutasi EGFR negatif yang memerlukan pengobatan atau terapi yang lain, seperti imunoterapi.
"Dengan adanya terobosan dalam penanganan kanker paru, tentu saja saya berharap hal tersebut dapat meningkatkan harapan dan kualitas hidup penyintas kanker paru di Indonesia," ujar Sita.
Berbeda dengan pengobatan yang lain, sistem kerja dari pengobatan imunoterapi langsung menghambat sinyal negatif yang digunakan kanker untuk mengelabui sistem imun tubuh melawan kanker.
Melalui imunoterapi, sistem kekebalan pada penderita kanker disebut akan jauh lebih aktif untuk melawan sel kanker tersebut. Terapi ini juga diharapkan dapat menjawab kebutuhan penyintas dan dapat menekan laju pertumbuhan angka beban kanker paru.
Sementara itu, Sita menyebutkan prevalensi kanker paru di Indonesia masih tinggi. Hal ini juga disebutkan dalam data GLOBOCAN 2020 bahwa angka kematian akibat kanker paru di Indonesia meningkat sebesar 18% menjadi 30.843 orang dengan kasus baru mencapai 34.783 kasus.
Angka tersebut membuat kematian akibat kanker paru, baik di Indonesia maupun di dunia, menempati urutan pertama di antara semua jenis kanker.
"Kalau dulu kasus baru hanya sekitar 300 hingga 500, pada 2014 itu sekitar 1.500 kasus baru di RS Persahabatan. Tahun-tahun ini juga sangat meningkat sampai di atas 1.500 untuk kasus baru di satu rumah sakit. Bisa kita bayangkan gambaran besaran kanker paru yang berkali lipat dari tahun ke tahun," pungkas Sita. (Ant/OL-1)
Banyak tantangan yang dihadapi pasien kanker anak dan keluarga, terutama yang berasal dari latar belakang keluarga prasejahtera.
MENILAI prevalensi gangguan tidur di antara pasien kanker sangat penting untuk memahami gejala dan mengidentifikasi strategi manajemen yang tepat.
Louis Van Gaal pertama kali didiagnosis menderita kanker prostat pada 2020, tetapi memilih merahasiakan kondisinya itu dari publik dan pemain saat masih melatih Belanda pada Piala Dunia 2022.
Keluarga mengonfirmasi bahwa Kang Seo-ha mengidap kanker lambung dalam waktu yang cukup lama, sebelum akhirnya berpulang pada usia 31 tahun
Risiko kumulatif seseorang di Indonesia untuk terkena kanker sebelum usia 75 tahun diperkirakan sekitar 14%.
Menambahkan kayu manis ke dalam secangkir kopi tidak hanya memperkaya cita rasa minuman, tapi juga bisa menghadirkan sejumlah manfaat kesehatan
Pameran ini diadakan di Lapangan Banteng dengan slogan Life Well with How Well, yang bertujuan untuk mendorong setiap orang agar dapat meraih kualitas hidup yang lebih baik melalui kesehatan.
WHO menginformasikan bahwa lebih dari 1 juta orang terinfeksi salah satu dari empat jenis Infeksi Menular Seksual yang umum setiap harinya.
Pola makan nabati yang kaya buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan biji-bijian menyediakan nutrisi penting yang dibutuhkan untuk kesehatan optimal.
Presiden Donald Trump jalani pemeriksaan medis, setelah alami pembengkakan pada kakinya dan memar di punggung tangannya.
Kenali tanda-tanda tubuh kelebihan gula agar terhindar dari risiko diabetes dan gangguan metabolisme.
Madu memang bermanfaat untuk kesehatan, tetapi konsumsi berlebihan bisa memicu masalah. Kenali risikonya agar tetap aman dan sehat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved