Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KEBUDAYAAN adalah kekayaan sebuah bangsa yang tidak ternilai. Hal itu karena budaya itu merupakan warisan dari generasi ke generasi. Itu sebabnya penting bagi kita untuk melestarikan dan merawat budaya tersebut agar tidak punah.
Berangkat dari situlah MediaHub, salah satu unit bisnis TelkomMetra yang merupakan anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menyediakan layanan pengelolaan, pemrosesan, dan broadcasting Kanal Indonesiana untuk Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia guna melestarikan nilai sejarah dan warisan kebudayaan Indonesia. Perwujudan dari kerja sama ini ditandai dengan peluncuran 'Merdeka Berbudaya Dengan Kanal Indonesiana' pada 3 September lalu yang ditayangkan secara live melalui YouTube Kemendikbud RI Peluncuran Merdeka Belajar episode 13: Merdeka Berbudaya dengan Kanal Indonesiana.
Baca juga: Kemendikbudristek Buka Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ...
Kanal Indonesiana adalah sebuah kanal terintegrasi yang mempublikasikan pengetahuan dan informasi publik dalam bentuk tayangan audio-visual mengenai keberagaman budaya yang ada di Indonesia. Kanal ini dapat diakses melalui indonesiana.tv, IndiHome channel 200 (SD) dan channel 961 (HD), serta OTT Platform antara lain UseeTv Go, dan UseeTV.com.
Dalam acara peluncuran Kanal Indonesiana, Menteri Kemendikbudristek Nadiem Makarim menuturkan bahwa di era digitalisasi ini upaya memajukan kebudayaan tidak dapat bergantung pada cara-cara lama, seperti misalnya pertunjukan langsung di atas panggung atau parade kebudayaan. "Kita harus memanfaatkan teknologi yang memungkinkan promosi kebudayaan secara lebih luas, tidak hanya kepada masyarakat Indonesia, namun juga khalayak internasional,” ujarnya.
Teknologi Telkom Group dalam Kanal Indonesiana ini merupakan bentuk dukungan BUMN terhadap program Kemendikbudristek dalam upaya pemajuan kebudayaan Indonesia. “Kementerian BUMN mendukung Telkom Group dalam mendukung upaya Kemendikbudristek untuk mengutamakan kebudayaan Indonesia melalui Kanal Indonesiana sebagai pustaka multimedia yang dapat menghadirkan akses terhadap kebudayaan Indonesia secara luas,” ujar Menteri BUMN, Erick Thohir.
Sebagai rekanan penyedia infrastruktur broadcasting, MediaHub membantu Kemendikbudristek untuk memiliki kanal dengan pengelolaan konten berbasis video-on-demand dan linear channel 24 jam yang dapat ditayangkan pada media yang telah ditentukan. Sehingga konten dan tayangan yang dimiliki Kemendikbudristek dapat dinikmati oleh khalayak.
“Kerja sama ini dilakukan guna memfasilitasi Kemendikbudristek dalam mengelola program video sehingga dapat mengontrol hak siar dan mempunyai kuasa penuh atas konten-konten tersebut agar budaya Indonesia tetap lestari dan dikenal lebih luas, baik di dalam maupun di luar negeri,” ujar Direktur Utama TelkomMetra, Pramasaleh Hario Utomo.
Infrastruktur broadcasting yang dimiliki MediaHub juga membantu Kemendikbudristek dalam hal operasional dan mendistribusikan Kanal Indonesiana sehingga Kemendikbudristek dapat fokus dalam hal produksi, penyediaan dan kurasi serta inventory konten yang akan ditayangkan.
Baca juga: Kemendikbudristek Tingkatkan Kompetensi Guru Vokasi
Penikmat konten berbasis video-on-demand dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Data dari Google, Temasek dan Bain & Company dalam laporan eConomy SEA 2020 menyebutkan, pengguna baru Subscription Video-on-Demand (SVOD) selama pandemi covid-19 di Asia Tenggara yang mencakup Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam memiliki pertumbuhan pengguna rata-rata 38%.
Secara spesifik di tiap negara, Google mencatat pertumbuhan SVOD di Vietnam sebagai yang tertinggi sebesar 46%, diikuti Indonesia 45%, Singapura 40%, Malaysia 39%, Filipina 31%, dan Thailand 27% sepanjang 2020.
MediaHub sudah beroperasi sejak 2016 dan mengelola 3 portfolio bisnis yakni Content Service, Cross Platform Ads dan Broadcasting Service. Didukung oleh sinergi Telkom Group dan mitra terpercaya, MediaHub dapat memfasilitasi operator Pay Tv, penyedia konten, agency periklanan serta korporasi dan institusi dalam mengembangkan, memproses dan mendistribusikan konten sehingga diyakini dapat meningkatkan fokus bisnis dan efisiensi organisasi.
Pada 2021, MediaHub mulai bekerjasama dengan Kemendikbudristek untuk membantu operasional broadcasting atas konten-konten untuk dapat dipublikasikan melalui sebuah wadah platform video yang dapat disiarkan dalam bentuk kanal linear 24 jam maupun dalam bentuk program-program lepasan yaitu video-on-demand yang dinamai kanal Indonesiana.
Adanya kerja sama antara MediaHub dan Kemendikbudristek diharapkan dapat terus memberi dukungan penuh kepada program-program yang dimiliki atau diinisiasi oleh Pemerintah dalam memberikan informasi dan edukasi kepada seluruh rakyat Indonesia. (Ant/A-1)
Lebih dari hiburan semata, Festival Budaya Nusantara dirancang sebagai wahana edukasi lintas generasi, menumbuhkan rasa bangga dan cinta terhadap budaya Indonesia.
Di tengah derasnya arus globalisasi dan tekanan dominasi bahasa-bahasa besar dunia, bahasa daerah menghadapi ancaman yang semakin konkret
FILM Turang, yang pertama kali tayang sekitar 67 tahun silam di Festival Film Asia Afrika di Tashkent, Uzbekistan pada 1998 kini kembali dirayakan.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Wakil Menteri Kebudayan Giring Ganesha Djumaryo berkesempatan menerima Menteri Kebudayaan Federasi Rusia, Olga Lyubimova.
MENTERI Kebudayaan Fadli Zon dan Wakil Menteri Kebudayan Giring Ganesha Djumaryo berkesempatan menerima Menteri Kebudayaan Federasi Rusia, Olga Lyubimova.
Indonesia: Zamrud khatulistiwa, diapit dua benua dan samudra. Kaya budaya, strategis, dan rawan bencana.
Laptop itu diadakan untuk menunjang pembelajaran sekolah jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA. Proyek ini menggunakan skema pembayaran APBN dan dana operasional khusus (DAK) daerah
WAKIL Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, meminta korupsi pengadaan chromebook di Kemendikbudristek diusut tuntas.
Beasiswa Unggulan 2025 adalah program bantuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Kemendikbudristek sudah terlanjur menganggarkan Rp3,58 triliun untuk proyek TIK ini. Lalu, ada juga pengadaan DAK senilai Rp6,3 triliun.
Dukungan dari berbagai pihak, baik itu pemerintah, swasta, maupun masyarakat, sangat penting dalam membangun ekosistem pendidikan yang mendukung perkembangan anak secara holistik.
Selama 10 tahun terakhir, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia mengalami tren peningkatan dari 68,90 pada tahun 2014 menjadi 73,55
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved