Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
PRESIDEN Joko Widodo meminta jajarannya terus mencermati dan mewaspadai masuknya varian baru covid-19 yakni varian Mu. Presiden mengimbau para menteri terkait khususnya Menteri Perhubungan untuk memperhatikan secara detail dan terus waspada terhadap varian tersebut.
"Varian Mu ini agar betul-betul kita waspada dan detail, jangan sampai ini merusak capaian yang sudah kita lakukan," kata Presiden Jokowi dalam rapat terbatas evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) melalui konferensi video di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (6/9).
Presiden menyebut kasus harian covid-19 selama tiga hari terakhir terus mengalami penurunan. Angka keterisian tempat tidur atau BOR secara nasional juga turun ke 20%. Begitu kuga dengan BOR di Wisma Atlet yang turun hingga 9%.
Jika pengendalian pandemi terus konsisten, kasus aktif yang saat ini sekitar 146 ribu kasus diyakini akan bisa ditekan hingga di bawah 100 ribu kasus
"Kalau kita terus lakukan pekerjaan-pekerjaan kita secara konsisten, saya yakin insyaallah di akhir September kita sudah akan berada di angka di bawah 100 ribu (kasus)," ujar Jokowi.
Baca juga : Jokowi Yakin Kasus Aktif Covid-19 Bisa Terus Ditekan
Jokowi juga meminta jajarannya untuk terus membangun kewaspadaan dan kehati-hatian meski kondisi penanganan pandemi covid-19 membaik. Presiden mengingatkan agar jangan sampai ada euforia berlebihan yang bisa mengakibatkan masyarakat lengah dan kasus kembali naik.
"Kita semuanya harus menyampaikan kepada masyarakat, kepada rakyat, bahwa yang namanya covid-19 ini tidak mungkin hilang secara total. Yang bisa kita adalah mengendalikan. Ini penting, statement ini penting sekali supaya tidak ada euforia yang berlebihan, seneng-seneng yang berlebihan," ucap Jokowi.
Presiden meminta jajarannya untuk membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat. Presiden menekankan meski penyebaran virus korona bisa dikendalikan, namun semua tak boleh lengah karena potensi kenaikan selalu mengintai.
"Masyarakat harus sadar bahwa covid-19 selalu mengintip. Varian delta selalu mengintip kita. Begitu lengah, bisa naik lagi," ucapnya. (OL-7)
SINYAL Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kian gencar.
PENGAMAT Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Khairul Fahmi menyoroti momen akrab Presiden Prabowo Subianto dengan Perdana Menteri India Narendra Modi.
TIM Hukum DPP PDI Perjuangan (PDIP) menyatakan telah mendapat informasi bahwa Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hasto Kristiyanto sudah ditarget agar masuk penjara
Hendri Satrio berpendapat, sudah saatnya semua misteri yang menyelimuti demokrasi bangsa ini dibuka agar tidak ada lagi penyanderaan dalam politik.
KETUA DPP PDIP Ronny Talapessy mengatakan penetapan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus suap Harun Masiku kental muatan politis.
ANGGOTA Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Muhammad Kholid menyoroti RUU perampasan aset yang saat ini belum dibahas kembali oleh DPR RI. Perlu masuk menjadi hal prioritas
Epidemiolog sekaligus peneliti Global Health Security, Dicky Budiman, mengatakan bahwa sebetulnya hal tersebut tidak mengagetkan karena covid-19 kini sudah menjadi endemi.
Berikut adalah 8 langkah pencegahan Covid-19 yang perlu diterapkan masyarakat untuk memutus rantai penularan virus:
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) telah mengeluarkan Surat Edaran pada 28 Mei lalu mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) dalam Surat Edaran mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19 menyebut varian dominan yang beredar di Indonesia adalah MB.1.1.
PENGURUS IAKMI dr Iqbal Mochtar mengatakan peningkatan kasus covid-19 di berbagai negara, termasuk Indonesia, saat ini belum sampai pada level mengkhawatirkan.
"Angka ini menunjukkan penurunan yang signifikan dibandingkan dengan puncak wabah tahun ini,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved