Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Sinyal Jokowi Gabung PSI, Golkar Sebut Punya Kalkulasi Politik Sebelum Menentukan

Irvan Sihombing
27/3/2025 13:52
Sinyal Jokowi Gabung PSI, Golkar Sebut Punya Kalkulasi Politik Sebelum Menentukan
Presiden ke-7 RI Joko Widodo.(MI/Usman Iskandar )

SINYAL Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kian gencar. Terlebih, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep mengatakan bakal mengganti nama PSI menjadi Partai Super Terbuka.

Sekjen Partai Golkar Sarmuji menilai, mantan Wali Kota Solo itu pasti memiliki Kalkulasi politik sebelum menentukan bergabung dengan PSI atau partai lainnya.

"Kami yakin Pak Jokowi punya hitungan politik sebelum menentukan pilihannya," kata Sarmuji lewat keterangan yang diterima, Kamis (27/3/2025).

Kendati demikian, hingga saat ini Sarmuji mengaku belum mengetahui apakah Jokowi benar akan bergabung dengan PSI atau tidak.

"Wah saya enggak tahu apakah Pak Jokowi akan bergabung dengan PSI atau tidak," imbuh dia.

PSI segera menggelar kongres partai pada akhir Mei tahun ini. Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep memastikan PSI akan menuju menjadi partai super terbuka.

"Insyaallah kami akan menuju partai super terbuka di kongres di akhir Mei nanti di Kota Solo," kata Kaesang di Stasiun Gambir seusai melepas pemudik di Jakarta, Selasa (25/3).

Diketahui, Partai Super Terbuka merupakan partai yang digagas Jokowi. Kaesang menyebut partai super terbuka mengartikan pemilihan ketua umum dilakukan langsung oleh anggota partai. (I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya