Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kemen-PPPA Pastikan Anak yang Menjadi Yatim Piatu Akibat Covid-19 Diurus Negara

Mohammad Farhan Zhuhri
17/8/2021 22:20
Kemen-PPPA Pastikan Anak yang Menjadi Yatim Piatu Akibat Covid-19 Diurus Negara
Kapolres Pati memberikan santunan pada anak yang menjadi Yatim akibat Covid-19(Dok. Polres Pati)

DEPUTI Perlindungan Khusus Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Nahar mengatakan, hingga kini tercatat 3.066 anak ditinggal oleh orang tuanya yang meninggal di masa pandemi Covid-19. 

"Kemen PPPA terus berkoordinasi terkait verifikasi data dan bersama K/L terkait (Menko PMK, Kemensos, KPAI, Kemendagri) untuk melakukan koordinasi teknis sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing," terangnya saat dihubungi, Selasa (17/8). 

Hingga kini pihaknya juga bekerja sama dengan Kementerian Sosial yakni dalam pemenuhan dan pendampingan bagi anak tersebut. 

"Kemensos sedang menyiapkan bantuan dan pendampingan sosialnya, dan bersama Dinas P3A di daerah dapat menyiapkan akses layanan lain yang dibutuhkan," lanjut Nahar. 

Baca juga : Infodemik Hambat Penanganan Pandemi Covid-19

Terkait data anak yang tidak mempunyai pengasuh dan tidak memiliki kerabat Kemenpora segera mengkkordinasikan dengan Pemerintah Daerah melalui Dinas PPPA.
 
"Hari ini kami mendapatkan laporan 9 anak yg masuk dalam kategori tersebut dan kami langsung mengkoordinasikan dengan Pemda melalui Dinas PPPA agar penanganannya dapat segera dikoordinasikan dengan dinas terkait," terangnya. 

Selanjutnya akan juga disiapkan rencana pengasuhan alternatif di luar keluarga dalam bentuk pengasuhan anak, perwalian, dan pengangkatan anak. Pengasuhan berbasis lembaga dan prosesnya harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, melalui dinsos setempat, dan dapat dikoordinasikan melalui Dinas PPPA. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya