Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Kemendibubristek Siapkan Rp745 Miliar Ringankan Biaya Kuliah Mahasiswa di Masa Pandemi

M. Iqbal Al MAchmudi
04/8/2021 20:33
Kemendibubristek Siapkan Rp745 Miliar Ringankan Biaya Kuliah Mahasiswa di Masa Pandemi
Mahasiswi melakukan kuliah daring selama pandemi(Antara/Siswowidodo)

KEMENTERIAN Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melanjutkan keringanan biaya uang kuliah tunggal (UKT) untuk tahun 2021.

"Jenis bantuan kedua yang kami lanjutkan mendengar banyak sekali keluhan mahasiswa karena dampak ekonomi daripada covid ini, kami merespon dengan membuat bantuan UKT yang kami lanjutkan," kata Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim dalam konferensi pers virtual, Rabu (4/8).

Mulai September 2021 Kemendikbud Ristek akan menyalurkan Rp745 miliar untuk lanjutan bantuan UKT bagi mahasiswa yang terdampak covid-19. Bantuan UKT ini diberikan at cost atau sesuai dengan besaran UKT dengan batas maksimal Rp2,4 juta per mahasiswa.

Jika besaran UKT lebih besar dari itu di dalam sekolah atau Prodi tertentu, maka selisih UKT tersebut dengan batas maksimal Rp2,4 juta menjadi kebijakan perguruan tinggi sesuai dengan kondisi mahasiswa.

"Jadi bantuan UKT ini kami berikan kepada mahasiswa yang sedang aktif kuliah dan bukan penerima bantuan lainnya seperti KIP Kuliah atau beasiswa Bidikmisi, itu berarti sudah dibantu," ujar Nadiem.

Baca juga : Menkeu: Rp2,3 triliun untuk Kuota Internet Kemendikbudristek

"Ini adalah untuk mahasiswa yang belum menerima bantuan untuk pembayaran UKT dan kondisi keuangan dan keluarganya membutuhkan bantuan UKT untuk semester ganjil tahun 2021," tambahnya.

Adapun mekanisme pendataan penerima bantuan UKT adalah mahasiswa yang memerlukan bantuan UKT mendaftarkan diri langsung ke pimpinan perguruan tinggi masing-masing.

Lalu kemudian pemimpin perguruan tinggi mengajukan penerima bantuan UKT ke Kemendikbud Ristek.

Untuk penyaluran bantuan ini kami akan memulai menyalurkan bantuan secara langsung ke perguruan tinggi masing-masing.

"Saya mengharapkan kolaborasi yang erat sekali antara para pemangku kepentingan, untuk memastikan bahwa anak-anak kita tetap mendapatkan pendidikan terbaik di masa penuh tantangan ini," pungkasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik