Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SAAT ini Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran sudah menunjukan lampu merah keterisian tempat tidur. Pasalnya rumah sakit darurat covid-19 ini menampung pasien hingga 6.988 pasien covid-19. Angka ini dihimpun berdasarkan data per Senin (28/6).
Adapun jumlah tempat tidur di 4 tower di RSD Wisma Atlet ini mencapai 7.937. Artinya keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Ratio (BOR) di Wisma Atlet mencapai 88%.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian. Namun, pihaknya juga mengatakan ada penambahan jumlah pasien hari ini dibandingkan sehari sebelumnya.
“Jumlahnya bertambah 78 orang dari hari kemarin. Semula 6.910 orang menjadi 6.988 orang," kata Aris dalam keterangan resminya, Senin (28/6).
Lebih rinci dijelaskan dari 6.988 pasien ini terdiri dari 3.520 laki-laki dan 3.468 perempuan.
Sementara itu, untuk data rekapitulasi sejak Wisma Atlet beroperasi pada 23 Maret 2020 lalu sudah sebanyak 103.023 orang yang dirawat. Dengan sebanyak 96.022 pasien sudah keluar. Rinciannya, 934 pasien dirujuk ke rumah sakit lain, 94.696 dinyatakan sembuh, dan 119 orang telah meninggal dunia.
Adapun para pasien yang dirawat di Wisma Atlet ini ditempatkan di 4 tower. Terdiri dari Tower 4,5,6, dan 7. Dengan merawat pasien covid-19 bergejala saja. Karena untuk pasien tidak berhejala (OTG) dan dalam keadaan baik akan diarahkan untuk isolasi di Rusun Nagrak. (OL-13)
Baca Juga: UGM: 75% Informasi Kesehatan Reproduksi Remaja tidak Akurat
Jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di empat tower ini terdiri dari 2.455 laki-laki dan 2.398 perempuan.
Tercatat ada pengurangan 9 orang pasien. Dari total 815 pasien yang dirawat, mencakup 493 pria dan 332 perempuan.
Jumlah pasien covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet bertambah 15 orang. Sedangkan pasien sudah meninggalkan Wisma Atlet sebanyak 17 orang.
Pangkogabwilhan I Laksamana Madya TNI Yudo Margono menyampaikan hari ini (6/5) ada 916 orang yang keluar dari Wisma Atlet. Sebelumnya pada (5/5) ada 818 orang.
Sejak 23 Maret, sudah 2.119 orang terdaftar sebagai pasien covid-19 di Wisma Atlet.
Adapun pasien covid-19 yang dirawat di rumah sakit darurat bertambah 2 orang menjadi total 885 orang.
Studi baru menunjukkan peningkatan signifikan dalam komplikasi penyakit terkait alkohol di kalangan perempuan paruh baya selama periode pandemi covid-19.
Kasus peningkatan signifikan mata minus atau Myopia Booming kini menjadi perhatian serius, terutama karena dapat berdampak buruk pada masa depan anak-anak
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Produk skincare dan kesehatan menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat, terutama kaum perempuan. Hal ini dipengaruhi oleh tren kecantikan dan gaya hidup sehat.
Instansi di lingkungan Pemkab Tasikmalaya diharapkan bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan gencar melakukan sosialisasi
Di Kabupaten Cianjur belum ditemukan adanya kasus covid-19. Namun tentu harus diantisipasi karena diinformasikan kasus covid-19 kembali melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved