Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
WAKIL Presiden Ma’ruf Amin meminta implementasi mudik Lebaran 2022 dan wacana sekolah secara tatap muka tidak mengganggu target herd immunity yang telah dicanangkan pemerintah.
“Dengan tingkat kedisiplinan yang belum tinggi seperti yang diinginkan, mudik lebaran dan sekolah tatap muka bisa menjadi hambatan," kata Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi dalam jumpa pers secara daring, hari ini.
Ia menyebutkan, apabila saat ini ada wacana untuk melakukan sekolah tatap muka dan mudik yang oleh sebagian kalangan bisa menimbulkan kluster penyebaran virus covid-19. Karena itu, tegasnya, pemerintah saat ini baru melontarkan wacana untuk dibahas secara terbuka.
“Nanti ada rapat terbatas antara Presiden dan Wakil Presiden. Saat ini belum diputuskan,” ujarnya.
Baca juga: PPATK: Pemberantasan Kejahatan Ekonomi di RI Belum Optimal
Menurut Masduki, seseorang yang divaksin saja masih bisa terkena positif covid-19. Karena itu, Wapres meminta seluruh elemen masyarakat harus menjaga tingkat kehati-hatian agar tidak menyebabkan terjadinya penyebaran virus.
Kalau pun ada sekolah tatap muka, tambahnya, harus dilakukan “Agar upaya yang sedang kita lakukan untuk mencapai herd immunity tidak percuma. Apalagi targetnya 180 juta penduduk,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu, Masduki mengungkapkan, Wapres meminta masyarakat lebih banyak dilibatkan dalam pelaksanaan vaksinasi yang serentak dilakukan pada sejumlah daerah, agar kekebalan kelompok dapat segera terbentuk di Indonesia.
“Wapres sering mengimbau agar pelibatan masyarakat itu diperbanyak, misalnya di pesantren, kantor koramil, kepolisian; itu keinginan Presiden dan Wapres untuk mempercepat,” jelasnya.
Menurut Masduki, keterlibatan warga, tokoh masyarakat dan ulama tersebut harus semakin intensif supaya meyakinkan masyarakat agar mau divaksin seperti harapan Pemerintah.
“Ke depan itu, berbagai tokoh masyarakat harus banyak dilibatkan untuk menghindari keraguan yang timbul di masyarakat, di media sosial selalu saja ada pengganggu yang kadang tidak sesuai harapan kita,” pungkasnya. (OL-4)
Angka kecelakaan lalu lintas pada masa Lebaran 2025 tercatat sebanyak 4.640 kecelakaan atau turun sebesar 34,31% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya
MENJELANG akhir masa arus balik lebaran 2025 ini Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah mencatat konsumsi Pertamax melonjak signifikan sebanyak 77%.
Biaya dan moda transportasi yang semakin beragam dan terjangkau juga turut mengubah pola mudik di masyarakat.
SURVEI yang dilakukan Next menunjukkan hampir 90 persen penumpang mengaku puas dengan pelayanan PT Kereta Api Indonesia atau KAI selama arus mudik Lebaran 2025.
DINAS Lingkungan Hidup dan Kebersihan atau DLHK Kota Depok, Jawa Barat, mengangkut ribuan ton lebih sampah dari 11 wilayah kecamatan selama momen mudik dan libur lebaran 2025.
Jumlah itu disebut mengalami penurunan sebesar 25,76% dari data tahun 2024 pada periode yang sama.
Sekolah Citra Kasih, Citra Garden Jakarta menggelar kegiatan open house
Kurikulum Singapura memang sedang menjadi tren belakangan ini, mengusung konsep edukasi sejak dini dengan menanamkan pemahaman bahwa sekolah adalah rumah.
"Dukungan ini misalnya dengan memberikan lebih banyak ruang bermain bersama teman, berolahraga, dan mengembangkan bakatnya.“
Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) menjadi hal yang mutlak dilakukan dalam mencegah penularan covid-19 di sekolah
KASUS covid-19 di berbagai daerah di Jawa Tengah kembali meningkat dan kini telah mencapai 1.555 warga dirawat di rumah sakit maupun isolasi
KASUS covid-19 di berbagai daerah di Jawa Tengah kembali meningkat dan kini telah mencapai 1.555 warga dirawat di rumah sakit maupun isolasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved