Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpeluang terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 4 - 5 Desember 2020.
Kepala Bagian Humas BMKG Akhmad Taufan Maulana mengungkapkan, kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna utara, perairan utara Kepulauan Natuna sampai Kepulauan Anambas, perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan. "Kondisi ini mengakibatkan gelombang tinggi di sekitar wilayah tersebut," katanya, Jumat (4/12).
Berdasarkan pantaun BMKG, potensi gelombang sedang (1,25 - 2,50 meter) berpeluang terjadi di beberapa perairan seperti perairan Sabang - Banda Aceh, perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue - kepulauan Mentawai, perairan pesisir Bengkulu, Teluk Lampung bagian selatan, Samudra Hindia barat Aceh - Kepulauan Nias, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, dan lainnya.
Sedangkan, perairan dengan potensi gelombang tinggi (2,5-4,0 m) berpeluang terjadi di beberapa perairan Indonesia lainnya, diantaranya adalah Selat Malaka bagian utara, perairan utara Sabang, perairan Kepulauan Subi - Serasan, perairan selatan Kepulauan Anambas - Kepulauan Natuna, Laut Natuna, perairan barat Pulau Enggano, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai - Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Jawa - Lombok, dan Samudra Hindia selatan Jawa - NTB.
Untuk pontensi gelombang sangat tinggi (4,0-6,0 m) berpeluang terjadi di perairan utara Kepulauan Anambas - Kepulauan Natuna. Terakhir, potensi gelombang katergori ekstrem (6,0 – 7,0 meter) dapat terjadi di Laut Natuna Utara.
Taufan menyatakan, potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.
Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu nelayan, kapal tongkang, kapal ferry, dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m).
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," pungkasnya.(H-1)
HARGA berbagai jenis ikan di Provinsi Aceh sudah sekitar dua bulan terakhir bertahan tinggi.
Selama ini, perbaikan kapal bagi nelayan di Pulau Sabira bukan perkara mudah. Akses yang terbatas mengakibatkan biaya yang dikeluarkan tidak sedikit karena harus dilakukan di pulau lain.
Dukungan itu sekaligus pengakuan internasional atas komitmen program dalam mengatasi masalah limbah pesisir sekaligus pemberdayaan komunitas.
KEPALA Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi menawarkan beasiswa kepada 5 anak nelayan di Kp. Ciwaru, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.
SEBANYAK 50 Ketua DPD KNTI se-Sumatra dan Koperasi Perikanan melaksanakan Rapat Konsolidasi penguatan simpul jaringan koperasi perikanan di wilayah Sumatra dan Kepulauan Riau.
Pemerintah menegaskan bahwa penerimaan negara dari sektor perikanan melalui skema Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) harus berlandaskan prinsip keadilan sosial.
HUJAN deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap, pada Senin (18/8) sore hingga malam hari, mengakibatkan banjir yang merendam puluhan rumah warga.
OMC merupakan bentuk mitigasi proaktif dan antisipasi dari pemerintah daerah. Berdasarkan prediksi cuaca dari BMKG terdapat potensi peningkatan curah hujan di pertengahan Agustus.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca terbaru untuk Selasa, 19 Agustus 2025. Sejumlah wilayah Indonesia diprediksi mengalami cuaca ekstrem.
Masyarakat DKI Jakarta diimbau untuk waspada dengan cuaca pada Selasa, 19 Agustus 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 18 Agustus 2025.
Bibit siklon Tropis 91W terpantau di Laut Cina Selatan dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan minimum 1003 hPa. Sistem ini bergerak ke arah barat-barat laut dan berpotensi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved