Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Update Covid-19: Tambahan 678 kasus, Terbanyak Jakarta 125 Kasus

Ferdian Ananda Majni
29/5/2020 16:34
Update Covid-19: Tambahan 678 kasus, Terbanyak Jakarta 125 Kasus
Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto(ANTARA/Akbar Nugroho Gumay)

JURU Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan konfirmasi positif Covid-19 hari ini yang didapatkan 678 orang sehingga totalnya menjadi 25.216 orang, kasus sembuh meningkat 252 orang sehingga total menjadi 6.492 orang dan kasus meninggal 24 orang sehingga total menjadi 1.520 orang.

"Sudah 414 kabupaten/kota pada 34 provinsi yang terdampak. Inilah yang menjadi beban kita penambahan kasus masih terus terjadi," Yurianto dalam keterangan Virtual di Gedung BNPB Jakarta, Jumat (29/5).

Pihaknya memastikan sudah melaksanakan pemeriksaan spesimen sebanyak 300.545 spesimen dengan dua metode baik menggunakan Real Time PCR di 144 laboratorium pemeriksaan maupun dengan tes cepat molekuler sudah lebih dari 10 mesin tes cepat molekuler yang beroperasional.

"Orang dalam pemantauan (PDP) ada 12.499 orang dan ODP yang masih diawasi ada 49.212 orang. Uji PCR sebanyak 205.165 orang diperiksa dan hasilnya negatif sebanyak 179.949," sebutnya.

Baca juga: Yuri: Pasien Positif Covid-19 Capai 25.216, Sembuh 6.492

Dia menambahkan, kasus ini merata di 34 provinsi. Bahkan beberapa provinsi kasusnya meningkat seperti DKI naik cukup tinggi 125 kasus, Jawa Timur atas 101 kasus, dan Kalimantan Selatan 74 kasus.

Sebaliknya, provinsi yang tidak ditemukan kasus positif diantaranya Aceh, Bangka Belitung, Jambi Kalimantan Barat, Kalimantan Utara Sumatera Barat, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat tidak didapatkan kasus sama sekali pada hari ini.

"Beberapa daerah mendapat ada juga yang ada penambahan kasus antara 3 sampai dengan 1 kasus Kepulauan Riau, Gorontalo, Yogjakarta Bengkulu dan Sulawesi Tenggara," pungkasnya. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya