Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Glenn Fredly Minta Presiden Hentikan Pendekatan Militer di Papua

Thomas Harming Suwarta
25/9/2019 14:04
Glenn Fredly Minta Presiden Hentikan Pendekatan Militer di Papua
Glenn Fredly(MI/Ardi Teristi Hardi)

MUSISI Indonesia Glenn Fredly berharap agar solusi masalah Papua harus diselesaikan dengan dialog terbuka dari hati ke hati. Pria berdarah Ambon tersebut meminta Presiden Jokowi agar menghentikan pendekatan militer di papua sehingga tidak perlu lagi jatuh korban baik di pihak TNI/Polri maupun masyarakat sipil.

"Pak @jokowi begitu banyak masalah yang menguji kita sebagai bangsa dan negara hari-hari ini..Dari semua masalah yang ada ijinkan saya untuk kembali mengingatkan masalah PAPUA, tolong hentikan pendekatan militeristik serta bebaskan para tahanan politik seperti yang bapak inginkan dan juga yang pernah bapak sudah lakukan sebelumnya membebaskan para tahanan politik Maluku maupun Papua," tulis Glenn melalui akun instagram @glennfredly309.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Glenn Fredly (@glennfredly309) on

Ia meyakini Papua akan menjadi tanah damai jika semua pihak mengedepankan kemanusiaan dan cinta kasih bukan atas dasar saling curiga.

"Pendekatan dialog yang inklusif atas dasar kemanusiaan dan cinta kasih harus terus didorong serta kita junjung tinggi khususnya bagi saudara kita di tanah PAPUA.. Please pak, jangan biarkan ada korban akibat kekerasan jatuh lagi di tanah Papua baik dari sipil maupun militer," sambung Glenn.

Baca juga: Glenn Fredly dan Kehangatan Beach Jazz Festival Banyuwangi

Pelantun lagu Januari tersebut berharap agar Papua bisa kembali damai.

"Papua adalah tanah perdamaian yang sudah selayaknya memiliki hak demikian dan cara penyelesaian masalah Papua adalah wajah serta martabat kita semua sebagai Indonesia.. Tuhan memberkati kita semua..

#sayabersamajokowi" tutup Glenn.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya