Tambang Ombilin Jadi Warisan Dunia

Indriyani Astuti
04/7/2019 08:10
Tambang Ombilin Jadi Warisan Dunia
Museum tambang Ombilin di Sawahlunto, Sumatra Barat.(MI/Thalatie K Yani)

SITUS tambang batu bara Ombilin di Sawahlunto, Sumatra Barat, menjadi warisan budaya dunia yang ke-5 dimiliki Indonesia. Bekas tambang zaman kolonial Belanda itu akan ditetapkan sebagai warisan budaya dunia pada sidang ke-43 UNESCO di Baku, Azerbaijan.

"Tanggal 5 Juli 2019 akan ditetapkan sebagai warisan budaya dunia ke-5 milik Indonesia," ujar Direktur Warisan dan Diplomasi Budaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nadjamuddin Ramly, Selasa (2/7).

Saat dihubungi, Nadjamuddin berada di Azerbaijan untuk menghadiri Sidang ke-43 UNESCO.

Empat situs budaya Indonesia yang sebelumnya sudah ditetapkan UNESCO menjadi warisan budaya dunia, yaitu Kawasan Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah; Kawasan Candi Prambanan di Klaten, Jawa Tengah; Situs Manusia Purba Sangiran di Sragen dan Karanganyar di Jawa Tengah; dan Sistem Pemerataan Pembagian Air (Subak) untuk Pertanian di Bali.

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menyambut positif situs tambang batu bara  itu  ditetapkan menjadi situs warisan dunia oleh Badan PBB UNESCO.

Juru bicara Kemenpar, Guntur Sakti, mengatakan penetapan itu nantinya akan meningkatkan kredibilitas dan mempermudah branding promosi destinasi wisata Sumatra Barat di kancah internasional. Diharapkan akan ada dampak susulan dengan meningkatnya kunjungan wisatawan mancanegara.

"Pengakuan internasional seperti itu akan meningkatkan kepercayaan, kredibilitas, dan kalibrasi bagi destinasi wisata Indonesia. Untuk bisa lolos dan menembus UNESCO tentu melewati kurasi dengan standar dunia. Jika Sawahlunto lolos, artinya standar Sawahlunto ialah standar UNESCO dan Indonesia bisa semakin percaya diri bersaing mendatangkan wisatawan," kata Guntur ketika dihubungi kemarin.

Menurut Guntur, Sawahlunto sebagai destinasi wisata memiliki nilai sejarah kuat sebagai kota tambang batu bara pertama di Indonesia peninggalan zaman Belanda. Kota Sawahlunto, sebut Guntur, juga memiliki daya tarik keindahan dikelilingi pegunungan hijau dan masih banyak bangunan peninggalan Belanda.

"Kami berharap Sawahlunto dapat menjadi destinasi pilihan wisman dan wisnus ke Sumatra Barat. Selama ini kita sudah tahu, Sumatra Barat punya banyak destinasi wisata yang cantik seperti Danau Singkarak, Kota Padang, Mentawai, Ngarai Sianok, dan Bukittinggi," ujarnya.

Kepala Seksi Pemasaran, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Parpora) Kota Sawahlunto Riza Anggraini, menegaskan penetapan ini menjadikan Sawahlunto memiliki keunggulan kompetitif yang sudah diakui lembaga dunia.

"Branding dan packaging sebagai warisan dunia harapannya akan menjadi daya tarik utama untuk mendongkrak wisatawan ke Sawahlunto," ujarnya. (Ind/Dhk/YH/X-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya