Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Angga Dwimas Sasongko akan kembali menyutradarai film terbaru berjudul Ratu Malaka. Proyek film aksi tersebut direncanakan akan diproduksi pada 2026. Diumumkan di Marche du Film Cannes International Film Festival, saat ini, Ratu Malaka dalam tahap pengembangan naskah lanjutan dan penyusunan strategi produksi. Proses casting, pemilihan mitra produksi, serta pengumuman nama-nama kunci akan disampaikan dalam waktu dekat.
“Waktunya kembali menyutradarai film yang membakar naluri terdalam saya sebagai storyteller. Setelah transformasi Visinema berjalan baik dan Jumbo melampaui targetnya, saya kembali ke kursi penyutradaraan untuk mengejar sesuatu yang lebih besar: film action dengan jiwa, darah, dan napas lokal yang keras. Ratu Malaka akan jadi film kelima saya di genre ini, dan akan merangkum semua pelajaran saya dari Wiro Sableng, Ben & Jody, Mencuri Raden Saleh, hingga 13 Bom di Jakarta. Tapi lebih dari itu, ini adalah karya yang personal dan monumental,” jelas Angga Dwimas Sasongko dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Minggu, (18/5).
Film Ratu Malaka bergenre crime-action thriller, berlatar dunia kejahatan urban yang bertabrakan dengan mitos dan kuasa spiritual. Di tengah sindikat kriminal yang dijalankan melalui ritual dukun, ramalan kekuasaan, dan struktur empat penjuru angin yang dipercaya sebagai takdir, lahirlah sosok baru yang tidak hanya menantang sistem, tetapi membakarnya hingga ke akar.
Kehadiran Angga Sasongko bersama rumah produksi Visinema di Marche du Film Cannes 2025 menjadi upaya penjajakan kerja sama strategis dengan perusahaan film dari Korea Selatan dan Amerika Serikat, untuk mendukung pengembangan produksi berskala internasional dan memperluas distribusi global film ini.
Sebelumnya, Angga pernah sukses secara komersial dengan genre aksi lewat film Mencuri Raden Saleh yang meraih 2,3 juta penonton, dan 13 Bom di Jakarta dengan raihan 1 juta lebih penonton. (E-3)
Film Assalamualaikum Baitullah tidak hanya menghadirkan kisah yang menguras emosi, tetapi juga menampilkan pendalaman karakter yang luar biasa dari para pemerannya
Film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut diadaptasi dari cerita original Kampung Jabang Mayit, yang ditulis oleh Qwertyping (Teguh Faluvie) yang menjadi sebuah thread viral pada 2022.
Angga Dwimas Sasongko percaya bahwa cerita bermuatan lokal dan inovasi dengan cerita tersebut adalah kunci yang dibutuhkan untuk membuka pintu peluang perfilman nasional menembus global.
KABAR gembira bagi para penggemar film Superman. Meski film terbarunya belum dirilis, kelanjutan dari film Superman sudah mulai dibahas.
Lebih dari sekadar karakter super hero, Patrion pun hadir sebagai gerakan baru bertajuk Pergerakan Patriot Nusantara atau Patrion Movement.
TRAILER dan poster dari film horor Kampung Jabang Mayit : Ritual Maut resmi di rilis, kemarin.
Lagu Berakhir di Aku merupakan cerminan mendalam dari perjalanan emosional Idgitaf setelah memahami berbagai tantangan hidup yang dialami karakter Kaluna dalam film Home Sweet Loan
VISINEMA Group melalui BION Studios akan merilis tiga film pada tahun 2025 mendatang, yakni Ambyar Mak Byar, Selepas Tahlil, dan Kami (Bukan) Sarjana Kertas.
Film ini merupakan adaptasi dari novel detektif berjudul sama karya Sabda Armandio yang terbit pada 2017.
Visinema Pictures kembali membuka informasi terbaru tentang proyek film bergenre aksi spionase berjudul 13 Bom di Jakarta. Visinema merilis video para pemeran pemain film 13 Bom di Jakarta.
TENTARA Amerika Serikat melancarkan invasi ke Kepulauan Marshall di Lautan Pasifik. Sebelumnya, kepulauan itu berada di bawah kekuasaan Jepang sejak 1914
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved