Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
BAND metal asal Jakarta, Morgensoll, melahirkan album kedua mereka yang berjudul Colors. Album itu sudah tersedia di seluruh digital streaming platform sejak 20 September 2024.
Album Colors terdiri dari 12 lagu yang menghadirkan nuansa emosional yang penuh warna, mulai dari perasaan senang, sedih, hingga amarah.
Colors menjadi sarana bagi Morgensoll untuk menyampaikan emosi-emosi manusia melalui pendekatan musikalitas dan lirik yang beragam.
Baca juga : House of Protection Rilis EP Galore
Album ini mencerminkan dinamika kehidupan, dengan setiap lagu menjadi cerminan dari kompleksitas pengalaman menjadi manusia.
Seperti warna-warna yang menghiasi hidup, Morgensoll menerjemahkan emosi-emosi tersebut menjadi karya musik yang beragam, baik dari segi tema maupun genre.
Focus track dari album ini adalah Maze of Haze, sebuah lagu yang memperlihatkan bagaimana emosi dapat dituangkan melalui instrumen yang kuat dan dinamis.
Baca juga : Nilufer Yanya Rilis Album My Method Actor
Sebelum perilisan album Colors, Morgensoll juga telah memperkenalkan beberapa lagu yaitu Fall, O.P.A.C., Eigengrau, dan Colors, yang kini dapat dinikmati secara lengkap di dalam album terbaru mereka.
Dikerjakan oleh Rivo dan Adit, dengan Rivo bertindak sebagai produser, album Colors menjadi buah tangan dari proses kreatif yang mendalam, di mana setiap lagu menyampaikan pesan tentang rasa kemanusiaan dan pengalaman menjadi manusia.
Salah satu lagu kunci dari album ini, Colors, turut dibantu Afnan Hissan, yang menambah nuansa unik dalam produksi.
Morgensoll, band yang terdiri dari empat anggota, telah membuktikan bahwa metal bisa menjadi medium yang kaya untuk mengekspresikan berbagai macam emosi.
Album Colors bukan hanya sebuah koleksi lagu, tetapi juga perjalanan yang mencerminkan kehidupan sehari-hari dengan segala lika-likunya. (Z-1)
Mayoritas lagu dalam album milik Se So Neon dibawakan dalam bahasa Korea dan mengangkat tema yang berakar pada masa kini serta alam.
Album ini menjadi rilisan penuh pertama Rich Brian sejak 2019, sebuah karya yang jujur, reflektif dan penuh emosi sebagai cerminan perjalanan pendewasaannya.
Vokalis Megadeth, Dave Mustaine, mengumumkan album mendatang dan tur dunia pada 2026 akan menjadi yang terakhir.
Fase Tiga. Selain menyisakan tiga personel, album ini menandai fase baru Kerispatih setelah berjalan tanpa Sammy Simorangkir dan Badai.
Setelah lebih dari dua dekade vakum, unit metal legendaris asal Malang, Kastil, resmi kembali ke kancah musik ekstrem dengan merilis EP terbaru berjudul Shadows.
Di album Parah Max, Basboi juga menggunakan pendekatan berbeda dari karya-karyanya terdahulu. Kali ini, ia secara spontan menulis liriknya saat rekaman.
Lagu Teruntuk Dirimu dari The Lantis disiapkan sebagai lagu perpisahan kepada mantan yang toxic dan manipulatif.
Imprisoned merupakan pembuka jalan menuju album penuh yang dijanjikan akan menjadi karya paling personal dan ambisius secara musikal dari Azel.
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Running Home dari Jade LeMac adalah lagu pop dengan hook yang dengan mudah menyangkut di kepala para pendengarnya, membuat mereka ingin mendengarkan lebih lanjut.
Mayoritas lagu dalam album milik Se So Neon dibawakan dalam bahasa Korea dan mengangkat tema yang berakar pada masa kini serta alam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved