Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
USAI menyelesaikan tur dunia The Way You Yawn and the Outcry of Peace bersama Radwimps, penyanyi dan penulis lagu sekaligus frontman band rock asal Jepang itu, Yojiro Noda, merilis single barunya Last Love Letter, yang diambil dari album proyek solonya, Wonder Boy's Akumu Club, yang akan dirilis 25 September mendatang.
Album perdana dari proyek solonya akan memiliki 13 lagu yang masing-masing lagunya diambil dari kisah pribadinya, termasuk Evergreen feat kZm, single kolaborasi dengan rapper asal Jepang kZm yang sudah dirilis April lalu, dan Katatoki, lagu kolaborasi dengan rapper asal Amerika Serikat (AS), J.I,.D yang masuk ke dalam soundtrack gim Like a Dragon Gaiden: The Man Who Erased His Name.
Tentang proses pembuatan album solonya itu, Noda mengatakan, "Aku merilis album pertamaku sebagai Yojiro Noda. Aku telah menjadi bagian dari Radwimps sejak umur 15 tahun. Meskipun band tersebut merupakan inti dari eksistensiku di dunia musik, aku mulai bertanya-tanya bagaimana rasanya untuk bisa bermain-main atau bereksperimen ke ranah genre musik lain dengan cara pendekatan musikku sekarang."
Baca juga : Eki Humania Berperan dalam Pembuatan Album Reggae Island Vibes
"Jadi, selama dua tahun ini, ketika aku memiliki waktu, aku mulai mencoba membuat musik, mencoba banyak hal-hal baru, dan pada akhirnya aku menghasilkan 13 lagu ini yang melewati perjuanganku mencoba membuat sesuatu yang baru, dan banyak momen di mana aku merasa mau menyerah saja."
Baca juga : Good Ol' Dreams Rilis Album dalam Bentuk CD dan Vinyl
"Proses menciptakan lagu-lagu di album ini menyenangkan. Di sini aku tidak mencoba menulis lagu yang bagus, namun yang kupikirkan adalah menciptakan sebuah album yang hebat. Aku ingin mengucapkan terima kasih kepada Kuwahara dan Takeda yang ikut serta di beberapa lagu, dan juga Holly yang memberikan ide untuk aku mulai mengerjakan album ini," lanjutnya.
Edisi limited edition CD album Noda yang akan datang dilengkapi dengan kaos karakter Akumu-kun, yang dibuat oleh manga artist dan illustrator Posuka Demizu juga akan segera dijual.
Ide ini berasal dari Noda, yang ingin mengekspresikan proyek solonya melalui sebuah karakter yang mewakilkan kebebasannya bermusik.
Melalui proses brainstorming antara Posuka dengan Yojiro, Akumu-kun pun akhirnya lahir berdasarkan citra Yojiro sebagai karakter yang universal dan tak terkalahkan sebagai seorang musisi.
Piringan hitam atau vinyl dari album ini juga akan hadir bersamaan dengan perilisan albumnya sendiri di tanggal 25 September nanti. (Z-1)
Penelitian menunjukkan bayi mungkin merespons emosi yang terkait dengan melodi dan tempo lagu, bukan hanya liriknya.
Menurut dia, recital kali ini bukan hanya menunjukkan kemampuan teknis, tetapi juga tentang perkembangan artistik.
Sebaiknya kamu menggunakan headphone yang dapat memblokir suara dari luar saat mendengarkan musik sehingga tidak perlu menyetel dengan volume kencang
Lebih dari sekadar pertunjukan mode, TGC dikenal sebagai acara hiburan terbesar yang memadukan fesyen, musik, budaya pop, dan selebritis dari berbagai bidang dalam satu panggung yang sama.
Penelitian itu menunjukkan bahwa pilihan kalori dan rasa makanan berhubungan dengan lingkungan eksternal, termasuk musik.
Taiwan, salah satu negara di Asia Timur yang secara luas wilayah tidak terlalu besar. Tetapi justru punya gairah yang tak terbendung terhadap musik dan seni.
EP '1' dirilis seminggu sebelum eaJ dijadwalkan tampil di Festival Jazz Prambanan sebagai headliner pada 4 dan 5 Juli 2025.
Di akun TikTok-nya, Biel terlihat berolahraga dengan menggunakan lagu terbaru Timberlake yang berjudul Selfish.
Lirik-lirik serba jenaka dinyanyikan oleh suara lembut Yaya Bey di lagu barunya yang turut dirilis dengan sebuah video klip yang disutradarai dan dikoreografikan oleh Yaya sendiri.
Sejak 2023, Krisna Trias memulai kariernya sebagai solois dan berhasil melahirkan mini album perdana yang mengandung irama puisi di dalamnya.
Lagu Doa Untuk Negeri itu merupakan salah satu lagu yang termasuk dalam album religi Nabiku Cintaku, yang seluruh lagunya diciptakan Erros Djarot.
Lagu ini cocok kamu dengar ketika kamu ingin meluapkan amarah dan dalam kondisi fokus maupun intens baik dalam kegiatan dan hal lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved