Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PENYANYI, penulis lagu, sekaligus produser asal Orlando, Amerika Serikat (AS), Rouri404 merilis EP terbarunya, Crows melalui Red Bull Records. Proyek ini juga menampilkan single terbaru Decay, yang menampilkan kolaborasinya dengan musisi alternatif Vaeo.
EP terbaru Rouri404 dirilis setelah ia merilis beberapa single. Melalui EP ini, Rouri404 memberikan pernyataan bahwa ia juga beralih menjadi seorang musisi yang bisa melakukan banyak hal. Bukan hanya memberikan jeritan-jeritan ala emo yang glitching, ia juga memberikan elemen drum-n-bass di beberapa lagunya.
Sebagai musisi yang tidak ingin berada dalam satu kotak genre saja, Rouri404 mencoba untuk menguasai segala macam genre dalam EP terbarunya dengan memperkenalkan sebuah gebrakan baru untuk musik emo yang jujur, dengan nuansa pop dan elektronik.
Baca juga : Single One Bad Day Jadi Pembuka Album Baru Pamungkas
Dibalik pembuatan Crows, Rouri404 mengatakan: "Setelah merekam 'smile', aku semakin yakin kalau lagu ini harus menjadi track pertama pada EP ini dan aku juga ingin proyek EP ini bisa memberikan energi yang bersemangat, itu juga sebabnya aku meminimalisir adanya down time di antara lagu-lagu. Dengan kata lain, tidak ada istirahatnya."
"Dari segi produksi, kami terus mendorong ide-ide dari luar ranah kami pada biasanya, dan secara lirik aku hanya ingin menunjukkan sisiku sejujur-jujurnya sejelas mungkin. Tujuan utamaku dengan proyek ini adalah agar siapa pun yang mendengarkan bisa merasakan bahwa lagu ini juga bisa menjadi milik mereka sendiri."
"Harapanku semoga lagu-lagu ini bisa membantu dan mengingatkan siapapun yang sedang merasa sendirian bahwa mereka sepenuhnya sendirian, sekaligus apapun perasaan yang sedang mereka rasakan valid dan mau seberapa buruknya yang mereka pikirkan, perasaan mereka bisa diutarakan dan bisa didengarkan," lanjutnya.
Baca juga : Rouri404 Rilis Single Skin
Melengkapi perilisan dari EP terbarunya, Decay (feat. Vaeo)" juga hadir dengan sebuah video klip yang disutradarai Pilot Lee.
Video klip tersebut membawa penonton ke sebuah ruangan yang terisolasi bersama Rouri404, diselingi dengan cuplikan video gaya rumahan yang mencerminkan elemen do-it-yourself (DIY) yang ada pada lagu tersebut.
Kedua musisi ini pun tidak asing dengan satu sama lain, bukan hanya dalam ranah kolaborasi, dinamika pertemanan mereka juga akan terlihat pada video klip ini dan juga intensitas keseluruhan lagunya sendiri.
Baca juga : Badut Jadi Judul Lagu Kelima Meiska Adinda
Rouri404 menambahkan, "Decay adalah lagu terakhir yang kami garap untuk EP Crows. Setelah menyelesaikan lagu-lagu lainnya untuk EP ini, semua produserku yang terlibat dan aku sendiri setuju bahwa kami membutuhkan satu lagu lagi yang memiliki intensitas yang kuat. Setelah menemukan loop guitar yang terdengar aneh namun sangat menarik dari teman kami RJ Pasin, aku langsung merekam sesuatu di atas 8 bar loop tersebut, dan seketika aku langsung merasa ada energi yang berbeda pada rekaman ini dibandingkan lagu-lagu yang lainnya."
"Secara lirik, aku hanya ingin terus terang dengan emosi yang sedang aku rasakan di momen tersebut. Setelah kehilangan nenekku tahun lalu, pikiranku berada di tempat yang tidak terlalu baik, aku sering menyendiri dari berbagai hal, dan sering kali menghabiskan waktu untuk memikirkan faktanya dalam kehidupan ini kita tidak bisa mengontrol semua hal yang terjadi."
"Pada akhirnya aku bisa mengutarakan semua perasaan ini ke dalam lagu-lagu yang aku tuliskan bersama teman-teman terdekatku. Pada akhirnya hal ini, proses pembuatan EP ini adalah sebuah pengalaman yang tidak akan aku tukarkan dengan apapun," pungkasnya. (Z-1)
Mayoritas lagu dalam album milik Se So Neon dibawakan dalam bahasa Korea dan mengangkat tema yang berakar pada masa kini serta alam.
Album ini menjadi rilisan penuh pertama Rich Brian sejak 2019, sebuah karya yang jujur, reflektif dan penuh emosi sebagai cerminan perjalanan pendewasaannya.
Vokalis Megadeth, Dave Mustaine, mengumumkan album mendatang dan tur dunia pada 2026 akan menjadi yang terakhir.
Fase Tiga. Selain menyisakan tiga personel, album ini menandai fase baru Kerispatih setelah berjalan tanpa Sammy Simorangkir dan Badai.
Setelah lebih dari dua dekade vakum, unit metal legendaris asal Malang, Kastil, resmi kembali ke kancah musik ekstrem dengan merilis EP terbaru berjudul Shadows.
Di album Parah Max, Basboi juga menggunakan pendekatan berbeda dari karya-karyanya terdahulu. Kali ini, ia secara spontan menulis liriknya saat rekaman.
Musik aransemen pada Mengenang Hari Ini sungguh berbeda dari biasanya. Proses pembuatannya dinamis, menjadikan komposisinya pun penuh dinamika.
Lirik lagu Indonesiaku yang menggambarkan sebuah kecintaan dan kebanggaan terhadap kekayaan dan keberagaman Indonesia dinyanyikan secara kompak oleh Farel Prayoga dan Etenia Croft.
Lagu Teruntuk Dirimu dari The Lantis disiapkan sebagai lagu perpisahan kepada mantan yang toxic dan manipulatif.
Imprisoned merupakan pembuka jalan menuju album penuh yang dijanjikan akan menjadi karya paling personal dan ambisius secara musikal dari Azel.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Running Home dari Jade LeMac adalah lagu pop dengan hook yang dengan mudah menyangkut di kepala para pendengarnya, membuat mereka ingin mendengarkan lebih lanjut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved