Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
LEGENDA hidup dunia hiburan Indonesia, Titiek Puspa, tetap berusaha santai dan berpikiran positif di tengah badai hoaks yang beberapa kali muncul di usianya yang saat ini sudah 86 tahun. Salah satunya hoaks dan isu bohong tentang dirinya yang meninggal dunia.
Dalam sebuah wawancara yang dilakukan di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Kamis (23/11), Titiek Puspa dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak terlalu memperhatikan berita-berita palsu yang menyebutkan dirinya telah meninggal dunia.
"Saya tidak pernah memperhatikan hal-hal seperti itu, sama sekali tidak," ucapnya dengan senyum tenang, mencerminkan sikap tegas dan keterangannya dalam menghadapi berbagai kontroversi.
Baca juga: Penyanyi Jaz Remake Lagu Asal Singapura, Seribu Tahun
Tidak hanya sekadar menjadi korban hoaks, Titiek Puspa bahkan membocorkan bahwa sudah lima kali dirinya diisukan meninggal dunia. Bahkan, beberapa konten daring turut menampilkan foto dirinya seolah berada di dalam peti jenazah. Namun, dalam setiap kesempatan, Ia menegaskan bahwa ia tidak ingin terprovokasi oleh isu-isu negatif tersebut.
“Saya dibikin mati sudah 4 sampai 5 kali. Nggak apa-apa itu urusannya yang membuat, aku nggak mau mengurus yang begituan," tegasnya.
Baca juga: Film Ali Topan Versi Jefri Bakal Diputar Perdana di JAFF 2023
Dengan sikap positifnya, Titiek Puspa meyakini bahwa Tuhan masih menyayanginya, bahkan mungkin menggunakan hoaks tentang kematian sebagai cara untuk mengajaknya bermain.
"Maraknya hoaks meninggal adalah cara Tuhan mengajak bermain. Mungkin Tuhan mau bermain-main sama aku biar tidak cepat tua. Aku malah tertawa," paparnya dengan senyum penuh optimisme, menunjukkan kepribadian yang kuat dan pandangan hidup yang positif.
Meski sering menjadi sasaran hoaks, legenda ini menegaskan bahwa ia tidak ingin melibatkan dirinya dalam masalah hukum terkait isu-isu negatif tersebut. Dengan sikap bijak dan matang, Titiek Puspa lebih memilih untuk terus memberikan manfaat dan hiburan kepada sebanyak mungkin orang.
"Saya apa yang dikehendaki alam, ya sudah. Saya bilang sama Tuhan, kalau saya masih bekerja maka biarlah saya hidup sehat. Tapi, kalau sudah tidak diinginkan di dunia, ambil saja," tuturnya dengan penuh kedewasaan, menegaskan bahwa kebijaksanaan dan penerimaan menjadi kunci utama dalam menghadapi cobaan hidup.
(Z-9)
Tissa Biani mengaku cerita dalam film Panggil Aku Ayah cukup emosional membuatnya teringat akan sosok ayah kandungnya yang telah tiada.
Nayla Purnama menjelaskan film itu ingin menggambarkan bahwa kenikmatan yang terlihat di luar, tidak melulu baik.
Joanna Alexandra menyampaikan bahwa dia terakhir kali menjadi pemeran utama pada 2015.
Asmirandah mengatakan bahwa informasi kesehatan yang berseliweran di media sosial tidak selalu benar, jadi lebih baik bertanya langsung kepada tenaga kesehatan profesional.
Yuki Kato mengatakan, sebelum berlari, pemanasan menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan apalagi bagi para pemula.
Erika Carlina juga menyebutkan dirinya tidak pernah meminta pertanggungjawaban DJ Panda atas kehamilannya, laporannya ke Polda Metro Jaya dibuat karena dirinya merasa terancam.
Putri Patricia mengungkapkan satu tantangan menarik dalam memerankan perwira polisi berpangkat tiga balok emas, yaitu saat harus melakukan adegan menarik pistol dari sarung kulit.
Artis Citra Kirana mengungkapkan dirinya sangat memperhatikan penampilan diri, termasuk menjaga kesehatan area kewanitaan.
PENDAKWAH dan aktris Oki Setiana Dewi mendalami belajar ilmu agama dengan menjadi mahasiswi jurusan Ushuluddin di Al-Azhar Mesir, sehingga ia bersama anak-anaknya menetap di Mesir.
Bagi para artis ini, puncak gunung dapat menjadi tempat indah yang bisa memberikan ketenangan atau sekedar menjadi bahan pelarian dari kehidupan yang begitu memusingkan.
Marcella Zalianty, Jolene Marie, dan Jola Sharon ambil bagian dalam aksi nyata kepedulian terhadap lingkungan dengan menanamkan 100 pohon mangrove di Taman Wisata Alam Angke Kapuk
ANGGOTA Komisi III DPR RI Nasir Djamil meminta artis yang menjadi pejabat negara untuk rutin melaporkan harta kekayaannya ke KPK. Ia mengatakan memperbarui LHKPN
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved