Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
NABATI Group meluncurkan varian rasa baru, yaitu Nabati Korean Goguma, yang terinspirasi dari Goguma Ppang—salah satu makanan khas Korea paling tren di Indonesia. Untuk menggaungkan hype Goguma, Nabati berkolaborasi dengan salah satu idola K-pop, Enhypen, sebagai brand ambassador Nabati Korean Goguma.
"Pertumbuhan budaya K-pop di dunia begitu pesat. Kami melihat wave ini sebagai momentum terbaik Nabati. Rata-rata fandom adalah anak-anak hingga remaja Gen-Z. Mereka adalah konsumen loyal Nabati," kata Vice President of Commercial Biscuit Denta Anggakusuma.
"Kami menunjuk Enhypen sebagai brand ambassador karena pasar sangat menginginkannya. K-pop Idol kesohor ini dipercaya mampu membawa gairah baru di lini produk wafer, biskuit, dan snack Nabati."
Baca juga : Lineup Pertama Golden Disc Awards ke-38 Resmi Dirilis
Pada seri Korean Goguma, Nabati memadukan rasa Goguma dengan krim vanila. Seri ini hadir dalam tiga varian, termasuk Nabati Wafer Goguma, Nextar Goguma, dan Ahh Goguma.
Nabati Wafer yang dikenal sangat renyah hadir dengan lapisan warna ungu, berbubuh krim Goguma yang bikin nagih. Nextar cookies yang lembut pun menyuguhkan tekstur, rasa krim Goguma, dan aroma yang khas. Sementara Ahh tampil menggugah dengan balutan krim ungu serta isian krim Goguma yang lezat.
Selain varian rasa baru yang spesial, Nabati Korean Goguma x Enhypen hadir dengan kemasan yang unik, serta paduan warna ungu dan putih sesuai warna khas roti Korean Goguma.
Baca juga : ENHYPEN Buka Pintu Kerja Sama HYBE dan MBC
"Sebagai pemimpin pasar, Nabati konsisten melakukan inovasi pada rasa, termasuk memperkenalkan rasa Nabati Goguma yang khas hingga mendunia," ujar Denta.
Nabati Korean Goguma dipasarkan secara nasional melalui jejaring milik Nabati Group, yakni PT Pinus Merah Abadi (PMA), dan pasar mancanegara melalui jejaring mitra.
Pelanggan bisa mendapatkan seri spesial ini di toko-toko terdekat, mulai dari pasar tradisional, pasar modern, hingga platform e-commerce eDOT mulai Agustus 2023. (RO/Z-1)
Minyak kelapa sawit diyakini masih akan terus memainkan peran vital di berbagai sektor dalam pemenuhan hidup masyarakat. Sayangnya, hingga kini ada banyak tantangan yang menghantui.
Bund, pola makan vegetarian, vegetarian lacto-ovo, atau vegan secara signifikan menurunkan risiko kematian dini akibat kanker, penyakit jantung, dan penyakit kardiovaskular.
Water Footprint Network memperkirakan bahwa menerapkan pola makan berbasis nabati selama sebulan di Indonesia dapat menghemat 688,2 liter air.
Nabati Group, produsen makanan yang bermarkas di Jawa Barat, itu, ingin membawa sensasi menyantap makanan berkualitas restoran ke rumah-rumah di Indonesia
Orang yang mengonsumsi diet nabati sehat yang kaya akan sayuran, buah-buahan, biji-bijian utuh, dan kacang-kacangan memiliki 19% kemungkinan lebih rendah mengalami sleep apnea.
Vege Vibes memproduksi “Bukan Abon”. Abon vegan yang bertekstur halus, bercita rasa khas, dan tingkat kemiripan tinggi dengan abon daging sapi.
Lagu utama Terbang Tinggi ciptaan Haris The Brother yang dibawakan Evolette menjadi anthem perpisahan yang penuh semangat dan harapan, diciptakan untuk merayakan momen kelulusan sekolah.
Dato' Sri Siti Nurhaliza menyampaikan rasa syukurnya karena dapat kembali bekerja sama dengan Ade Govinda setelah sekian lama.
Kedatangan Hillsong London ke Indonesia, khususnya Jakarta, merupakan bagian rangkaian Tur Asia mereka pada November 2025.
Ditulis sendiri oleh Gio Akhsan, lagu If Waiting For You bercerita tentang seseorang yang rela menunggu, meskipun sadar bahwa dirinya hanyalah "pilihan kedua."
Dirilis secara independen, EP Hatred dari Threatened memuat empat lagu penuh energi, yaitu Aimless Hatred, We Are Threatened, Untamable, dan Lawan.
Mengusung genre EDM yang menghentak dan mengguncang jiwa, Addiction dari Naomi Ivo adalah ledakan sonik yang menggambarkan kecanduan emosional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved